CeritaSeks Ibu Kandung Nama saya Anton umurku 18 tahun tinggi badanku 178 cm dengan badan ideal dan atletis. Cerita Seks Ibu Kandung "Iya ma biasa sama anak-anak" Kisah Seks,Cerita Sex,Cerita Panas,Cerita Bokep,Cerita Hot,Cerita Mesum,Cerita Dewasa,Cerita Ngentot,Cerita Sex Bergambar,Cerita ABG,Cerita Sex Tante,Cerita Sex Sedarah Cerita Bokep Indonesia – Cerita Sedarah Hot Pengalaman Seru Ngentot Dengan Mama Namaku adalah budi. Aku akan menceritakan pengalaman seksku yang terjadi beberapa tahun yang lalu. Aku lahir dalam keluarga yang sederhana, dan di didik dengan keras, khususnya oleh mamaku. Aku adalah orang lido, dan kuliah di salah satu perguruan tinggi swasta di jakarta. Mamaku orang yang konservatif, sangat keras kepala, dan menjunjung tinggi nilai kesetiaan dalam keluarga. Dan yang kutahu sampai saat ini adalah mamaku orang yang tidak begitu menyukai seks, walaupun aku tak tahu bagaimana kehidupan seksnya dengan ayahku. Namun jika melihat ayahku yang diam-diam menonton film bf tanpa sepengetahuan ibuku, aku bisa menduga kalau ibuku tidak menyukai seks, atau mungkin dia pernah trauma sesuatu? Aku tidak tahu. Jika ada film yang sedikit beradegan ciuman saja, mamahku langsung memindahkan saluran televisinya jika ada aku atau adikku di situ, apalagi jika sampai ketahuan aku nonton film bf. Mamaku berusia 40 tahun lebih saat ini, namun walaupun begitu, mamaku sangat pandai merawat diri dan tubuhnya, sehingga bagiku masih kelihatan sangat cantik di mataku. Pahanya pun masih sangat putih mulus, dan dadanya walaupun tidak terlalu besar, namun masih terlihat kencang dan padat. Suatu hari ketika sudah siang, hpku berdering, dan aku terkejut karena yang menelpon adalah mamaku. Ternyata dia sudah ada di jakarta dan sudah ada di suatu tempat yang bernama a. Aku sangat heran dan merasa curiga karena mamaku pergi ke jakarta hanya sendiri. Akupun segera menjemput mamaku di tempat tersebut. “Loh, ko mama datang sendiri, mana papa” tanyaku “nanti mama ceritakan kenapa mama ada di sini” kata mamaku. Akupun kemudian mengangkat barang bawaan yang di bawa oleh mamaku, dimana barang tersebut semuanya merupakan baju-baju dari mamaku. Aku di jakarta ngekos, dan sangat kebetulan sekali kosku boleh dibilang sangat bebas, karena pemiliknya sangat jarang datang ke sana. Sesampainya di kos, mamaku kemudian menceritakan kepadaku mengapa dia bisa ada di jakarta. Ternyata mamaku sedang ribut dengan ayahku. Dan aku merasa keributan kali ini pasti bukan keributan yang biasa,karena mamaku sering rebut dengan ayahku, tapi selang beberapa saat mereka berbaikan kembali. Jadi menurutku yang ini adalah keributan yang paling parah. Asalnya mamaku ingin mencari tempat kos juga untuk sementara, tapi karena kubilang kalau kosku ini sangat bebas akhirnya mamaku memutuskan untuk tinggal di kosku untuk sementara waktu. Itupun setelah kubujuk. Kuajak masuk mamaku dan kusuruh duduk di kasur busa yang hanya cukup untuk satu orang, setelah itu kukunci kamarku. Mamaku menceritakan mengapa ia bisa rebut dengan papaku, dia menceritakan sambil menangis. Dan baru kali ini mamaku curhat sambil menangis padaku. “Pokonya mama sudah tidak peduli dengan ayahmu, saat ini mama hanya peduli kepada kamu saja” kata mamaku sambil menangis. Mamaku pergi ke jakarta tanpa sepengetahuan ayahku. “Ya udah, sekarang mama jangan nangis lagi ya ka masih ada budi”, kataku sambil kuberanikan diri untuk mengusap air mata mamaku yang membasahi pipinya. Aku usap pipinya dengan kedua jempol kanan dan kiriku, dan entah ide busuk dari mana yang merasuki pikiranku, kemudian aku mencoba memberanikan diri untuk mencium keningnya. Mamahku sedikit kaget dengan perlakuanku, dan karena takut akupun mencoba mengalihkan perhatiannya ke hal lain. “Mah, budi tahu mama wanita yang tegar selama ini, tapi ada kalanya kalau mama tidak bisa mengatasi ketegaran itu, jangan disimpan di hati, tumpahkanlah keluar agar lebih enak, jangan dipendam” kataku, mendengar hal itu mamaku kembali menangis, dan tanpa sadar mamaku merebahkan kepalanya ke dadaku, akupun sangat kaget, walaupun sekaligus senang, lalu aku mencoba memberanikan diri untuk memeluk dan membelai rambutnya. Ternyata mamaku hanya diam saja. Lalu aku sengaja merebahkan diri di kasur sehingga mamahku juga ikut rebah karena masih kupeluk dan kubelai rambutnya. “Nah, mamah sudah merasa baikan kan sekarang?” Tanyaku, “sekarang mama terlihat lelah tidurlah dahulu” kataku sambil tetap memeluk dan membelai rambutnya agar mamaku tidak merubah posisinya, sekarang kuberanikan diriku untuk merubah posisi, dimana aku terlentang dan mamaku juga terlentang tapi bukan dengan alas kasur, melainkan dadaku. Aku sengaja memijiti kepala mamahku dengan pelan dari belakang, dan tidak lama setelah itu mamaku tertidur. Melihat kesempatan itu, tanganku tidak lagi memijit pinggir kepalanya, melainkan kuberanikan diri untuk menyentuh dadanya, tapi tidak berani kuremas, ternyata dada mamaku sangat padat dan keras walaupun sudah di usia lebih dari 40. Aku semakin penasaran, karena baru kali ini aku menyentuh dada mamaku secara sengaja. Lalu aku mulai memberanikan diri untuk membuka satu kancing yang berada tepat di bagian tengah bh mamaku, setelah itu aku mencoba untuk mengangkatnya pelan-pelan, dan terlihatlah dada bagian sebelah kirinya, akupun semakin tidak tahan dan memberanikan diri untuk memasukkan tangan kakanku ke bagian kancingnya yang terbuka tadi, dan saat kusentuh payudara kirinya ternyata menimbulkan sensasi yang luar biasa pada diriku, baru kali ini aku menyentuh susu ibuku yang masih dilapisi bh. Tiba –tiba mamaku mulai terbangun dan aku dengan cepat melepaskan tanganku dari dalam baju mamaku, tanpa sempat mengancingkan kembali kancing baju yang kubuka tadi. Aku pura-pura tertidur dan ketika beranjak dari tubuhku mamaku tidak sadar bahwa kancing tengahnya terbuka. Dia mengambil beberapa pakaian dan handuk, kemudian keluar untuk pergi mandi, selang beberapa lama, mamaku masuk ke kamarku, dan karena menyangka aku sudah tidur, mamaku kemudian melepaskan ikatan handuknya tepat di depan wajahku, karena kamarku sedikit sempit, ukuran 3×4. Aku sedikit membuka mataku, tanpa diketahui oleh mamaku, dan aku dapat melihat jelas seluruh bagian tubuh mamaku, terutama yang paling kuperhatikan adalah bagian memek mamaku yang ditumbuhi oleh bulu-bulu hitam yang lebat. Ingin rasanya kujilat dan kuhisap rambut-rambut lebat itu dan kuhisap bagian dalam memeknya. Tapi pemandangan seperti itu tidak lama karena mamaku segera mengenakan cd dan bhnya serta mengganti pakaiannya dengan pakaian biasa. Walaupun sedikit kecewa tapi aku senang di sore hari itu. Malamnya kami terpaksa jadi tidur berdua dalam satu kasur, sebenarnya aku tak bisa tidur, cuma aku pura-pura tidur, karena mamaku pun tak bisa tidur, aku tak bisa tidur, karena masih mengingat kejadian yang tadi sore. Aku bahkan sempat berpikir, alangkah indahnya kalau aku dapat mengentot mamaku barang satu hari aja, pikirku. Rupanya pikiranku benar-benar sudah parah. Ketika jam sudah menunjukkan pukul 12 malam, aku melihat mamaku mulai menangis, lalu aku berpura-pura bangun dan mencoba menanyakannya kepada mamaku mangapa ia menangis. “Mah, kenapa menangis lagi, apa mamah masih belum nisa melupakan kejadian dengan papa” kataku. “Mama menangis bukan karena itu, tapi hari ini adalah ultahmu kan, mamah merasa kecewa tidak bisa memberikan hadiah kepadamu, malah merepotkanmu” sahut mamahku. Aku baru sadar kalau dimulai jam 12 malam itu memang aku ulang tahun, hamper aku lupa kalau mamaku tidak mengingatkanku. Mamaku memang selalu memberikan hadiah kepadaku baik berupa uang maupun barang setiap aku berulang tahun. “Tidak apa-apalah mah, hanya ultah saja ko dipikirin si, budi juga ngerti kondisi mamah sekarang ko” sahutku “tapi amah benar-benar merasa tidak enak, bukannya memberi hadiah malah merepotkanmu” sahut mamaku. Lalu timbul pikiran gila di dalam kepalaku. Cerita Sedarah Hot Begini aja deh mah, gimana kalau hadiah yang tidak bisa diberikan mamah hari ini ditukar dengan permintaanku saja deh” sahutku mamaku sedikit mulai tersenyum kepadaku. “Baiklah, asal kamu senang, dalam 1 hari ini apapun permintaan kamu akan mama turuti, asal jangan yang memakai uang, karena mamah cuma bawa uang pas-pasan” sahut mamaku “bener nih, mama ga boleh nyesel n protes loh nanti. Kalau misalnya permintaanku ambil bulan di langit gimana hayo” godaku “mamah akan tetap coba biarpun harus lompat 1000 kali, yang penting kamu seneng, sayang” sahu mamaku. “Huu gombal”, kataku sambil kutepuk pantat mamaku dari belakang, dan ternyata mamahku tidak marah. “Baiklah kalau begitu akan budi coba ya, mah. Sekarang budi mau mamah tidur tanpa memakai baju, gimana” sahutku. Sebenarnya aku mulai takut kalau-kalau mamaku marah mendengar permintaanku itu. Tapi ternyata mamaku berdiri dan langsung melepas daster tidurnya sehingga kini mamahku hanya mengenakan celana dalam yang berwarna biru bermotif bunga, dan bhnya yang berwarna krem. Aku benar-benar terpesona melihat pemandangan malam itu. Mamaku kemudian kembali merebahkan diri di kasur sambil melempar daster yang tadi dipakai. “Gimana, bud, mamah ga bohongkan”? Tanya mamaku. “Mah budi tadi hanya bercanda, kenapa mamah melakukan ini buat budi” sahutku agar jangan sampai mamaku mempunyai prasangka yang macam-macam terhadapku. “Loh kan mamah tadi udah bilang, asal kamu senang apapun akan coba mama lakukan di hari ultah kamu ini” jawab mamaku akupun segera menghampiri mamaku dan merebahkan kepalaku di dadanya yang pada saat itu posisi mamaku sedang tidur terlentang. Aku masih belum berani memegang dada mamaku dengan tanganku, karena takut dia marah, tangan kananku hanya mengelus-elus bagian pinggang dan perutnya saja. Tapi karena kepalaku sudah ada di dada mamahku, akupun dengan sedikit jahil mengeluarkan lidahku untuk menjilat bh mamahku yang masih menutupi kedua susunya, mamaku tidak sadar karena sedang mengusap-usap kepalaku, aku semakin terangsang dan kontolku sudah semakin mengeras. “Mah, budi pengen nyusu ama mamah donk” pintaku mamaku tersentak kaget mendengar permintaanku itu “iih…bud, kamu itu aneh-aneh aja deh, umur mama kan udah segini, mana bisa ngehasilin susu lagi,sudah ah kamu jangan macam-macam” kata amaku dengan nada sedikit emosi “ayolah mah, budi kan cuma mau merasakan gimana rasanya nyusu ama mamah, soalnya waktu budi masih bayi kan belum bisa mengerti bagaimana rasanya” pintaku “sudah ah bud, tidak usah, kamu ini aneh-aneh aja” “ayo donk, mah, please” pintaku dengan wajah memelas kepada mamaku mamaku asalnya terus menolak, namun karena merasa mulai iba padaku, akhirnya… “baiklah, mama ijinkan kamu menyusu ama mamah, tapi, cuma sebentar aja ya” pinta mamaku. Cerita Sedarah Hot Lalu kemudian aku mengambil kain, dan dengan tiba-tiba mengangkat kedua tangan mamahku, dan berusaha mengikat kedua tangan mamaku di jeruji kayu yang ada di ranjangku. “Eeh…bud, kamu ini apa-apaan si, jangan aneh-aneh deh” sahut mamaku “mah, ini biar aliran nafas mamah tetap lancar ketika aku nanti menyusu” kataku sambil mencari alasan “tapikan ga perlu sampai diikat begini” sahut mamahku, sambil berusaha menurunkan kembali tangannya, namun karena tenagaku lebih besar, akhirnya kedua tangan mamahku berhasil kuikatkan ke jeruji kayu itu. Aku yakin, jika mamahku tahu tujuanku yang sebenarnya, pasti dia akan memberontak dan memberikan perlawanan. Makanya supaya mamahku nanti tidak memberontak aku berusaha mengikat kedua tangan aku mulai menaiki tubuh mamahku dan dari posisi itu mulai mengelus dan mengusap kedua payudara mamahku, dan kemudian meremas-remasnya. “Ahh, bud, kamu ini mau nyusu atau ga sih” sahut ibuku “tenang donk mah, budi ka cuma mau mengeraskan dada mamah dulu, baru nanti budi nyusu” sahutku sambil kudekatkan wajahku ke ibuku, lalu mulai mencium pipi mamahku sambil kedua tanganku meremas-remas sepasang bukit kembarnya yang masih tertutup dengan bh. Kuteruskan ciumanku ke atas mendekati kupingnya, disitu lidahku mulai menjilat-jilat kuping mamahku, dan menciumnya. “Akh…bud, sudah ah, geli bud, kamu ini nakal banget sih” sahut mamaku. Aku mulai yakin kalau bagian sensitive dari mamaku adalah di telinganya, apalagi ketika mulutku mulai mentusuri bagian belakang telinganya sambil tetap kujilat. “Ahhh…. Geli bud, sudah lepaskan mama bud” sahut ibuku sambil pinggangnya mengangkat tubuhnya sendiri untuk menahan rasa geli. Lalu aku turun dari tubuh ibuku dan duduk di sampingnya, dan aku mulai mencium kedua dada mamahku. Kucium, kujilat dan kuhisap dada mamahku yang masih tertutup bhnya kanan dan kiri, tangan kananku mengusap-usap bagian perutnya, lalu karena sudah birahi, aku mulai meneruskan usapan tanganku ke bawah, dan mengusap bagian tengah selangkangannya yang masih tertutup cd. “Ukh…bud, kamu kan cuma ingin menyusu, jangan sentuh daerah itu bud, lepaskan tanganmu” pinta mamaku sambil mencoba berontak dengan menggerakkan badannyya ke kanan dan kiri. Cerita Sedarah Hot Lalu setelah sekian lama kuelus, aku mulai merasakan bagian tengah di selangkangannya mulai membasahi celana dalamnya, lalu akupun semakin berani dan memasukkan lenganku seluruhnya ke dalam celana dalam mamahku, dan kucoba mmencari lubang memeknya, dan mulai mengocok bagian dalam memek mamaku dengan tiga jariku. “Akhhh….bud, nghhhh…. Berhenti, bud, janganhhhh….ukh….ummhhh” desah mamaku. “Ssttt, mah, diam jangan berisik, bukannya tadi mama janji bakal menuhin semua permintaan budi” kataku. Akhirnya mamaku hanya bisa pasrah setelah mendengar kata-kataku, sambil terus mendesah mengikuti kocokan tanganku di dalam vaginanya. “Crkkk.. Crekkk… crt…. Crok….crkkkk…, ternyata kocokan tanganku di dalam vaginanya membuat memekya mengeluarkan banyak cairan, bahkah cairan tersebut sudah membasahi hampir seluruh bagian depan celana dalamnya. Mmmmhhh…… nghh….. Ehhhhhh… Ukhh….sudah bud…mama mulai ga ta… hanhh… akhhh….” Desah mamaku, tangan kiriku mencoba untuk memelorotkan cd mamaku agar tangan kananku lebih leluasa mengocok bagian dalam memeknya, setelah itu kembali tangan kiriku meremas-remas dadanya sambil terus tangan kananku mengocok vagina mamaku “akkhhh.. Bud, mama udah ga kuat lagi,bud, ahhhh….uoooooohhhhh….” Teriak mamaku disertai dengan cipratan air yang deras dari dalam vagina mamaku sampai berkali-kali. Crttttt….. Cretttt…..crottttt…….cretttt…. Crukkkkk, cipratan air orgasme itu membasahi benda-benda yang ada di sekelilingnya, baik tembok, buku kuliahku, baju yang kupakai, serta tak luput mukaku pun terkena siraman air tersebut tak kusangka walaupun mamaku tidak begitu menyukai seks,namun dalam kenyataannya, mamaku mempunyai birahi seks yang luar biasa. Kulihat mamaku terkulai lemas di kasurku, kemudian aku beranjak dari kasurku, mematikan kipas angin yang ada di dalam kosku, sehingga kosku terasa sangat panas. Aku mulai membuka baju dan celanaku, dan hanya menyisakan cd ku saja dan kemudian menghampiri mamaku yang masih terkulai dengan lemas di kasur, dengan nafasnya yang masih tersenggal-senggal, dan tangan yang masih terikat di jeruji kayu ranjangku. Cerita Sedarah Hot Aku mulai kembali menciumi bibir mamaku kemudian pipinya, dan terus ke telinganya, mamaku mulai berusaha menghindar dari ciuman bibirku, dan mulai menatapku. “Bud, tolong lepas ikatan di tangan mama ini, tangan mama sudah mulai keram nih” sahut mamaku aku terdiam sejenak, karena aku takut ketika membuka ikatan mamaku, dia akan langsung memukulku akibat perbuatanku tadi, “bud, mama janji ga bakal marah n mukul kamu, kan mama udah janji buat menuhin segala permintaan kamu satu hari ini” kata mamaku seolah dapat membaca apa yang ada di pikiranku. Akupun tanpa ragu mulai melepaskan ikatan di tangan mamaku, dan setelah ikatannya kubuka, mamaku langsung merangkulku sambil merebahkan dirinya kembali di ranjang sehingga tubuhku menindih tubuh mamaku dan kedua kaki mamaku disilangkan ke belakang pantatku seolah ingin mengunciku agar tidak lepas dari genggamanya, dan mulai mencium bibirku, akupun tidak tinggal diam dan membalas ciuman mamaku dengan ganas, kumasukkan lidahku ke dalam mulut mamaku dan kujilat lidahnya di dalam mulutnya dan tidak ketinggalan juga kujilat rongga-rongga mulut mamaku. Lalu kulepaskan ciumanku dari bibirnya dan kujilati bibir mamaku dengan lidahku, sambil kujilati, kuhisap bibir bagian bawah mamaku sampai masuk terhiasap ke mulutku, lalu kukeluarkan kembali dan kuhisap bibir bagian atasnya kali ini. “Mmmmhhh…nghhhh..uemhhh..emhhh kamu nakal sekali sayang” kata mamaku di tengah desahan akibat permainan bibirku di sekitar mulutnya “tenang mah, ini baru pemanasan belum serius. Hari ini budi akan membuat mama puas atas service budi” kataku. Ketika itu jam sudah menunjukkan pukul pagi, tak terasa sudah 1 setengah jam aku “mempermainkan” mamaku. Lalu aku mulai melepaskan bh mamaku yang sedari tadi belum sempat kulepas, sehingga kini mamaku benar-benar telanjang tanpa menyisakan sehelai kainpun di tubuhnya. Aku benar-benar terpesona melihat tubuh mamaku, sangat indah dan terawat, nafsuku semakin memuncak, dan aku langsung menghisap putting susu mamaku yang sedari tadi sudah mengeras. Kujilat, kuremas, dan kuhisap susu kanan mamaku dengan mulutku, dan tangan kiriku meremas-remas susu kanannya, sedangkan tangan kananku kembali bermain-main di bagian memeknya. Cerita Sedarah Hot Tubuh mamaku menggeliat-geliat menahan rangsangan dengan tangan kanannya mencengkram bantal di sebelahnya dan tangan kirinya mengelus-elus kepalaku. “Ahh…emhhh…ohhhh….nik..matt…ah h….akhhh…geli…kamu nakal ba..nget bud, ka..ahmu anak mama yang paling nakal bud…akh…”desah mamaku. Kuteruskan ciumanku ke bawah menelusuri bagian perutnya, dan kucium pusernya, kucium dan kujilati bagian tersebut, setelah itu aku meneruskannya ke bagian bawah lagi. Kucium bulu jembut mamaku yang sangat lebat, karena mungkin jarang dicukur. Kucium, kujilat dan kuhisap bulu-bulu jembut mamaku ke dalam mamaku semakin menggeliat-geliat tidak keruan. “Ahhhh…ohh….yeah…aohhh….mmmhhh hh…bud…geli…..akhh…budi….sudah bud, mamah geli bangethh..ukhhh…ahh…”desah mamaku. Kulihat tubuh mamaku sudah mandi dengan keringat, hamper seluruh bagian tubunya basah oleh keringat akibat suhu yang sedikit panas di kamarku karena aku mematikan kipas anginku. Kuteruskan ciumanku ke liang memeknya. Kulebarkan bibir vagina mamaku dengan kedua jempolku, sehingga terlihatlah olehku bagian dalam memeknya, dan kumasukkan mulutku sedalam-dalamnya ke memek mamahku yang sudah kulebarkan lobangnya denga kedua jempolku. Kujilat, kuhisap, dan kugigit bagian dalam vaginanya, bahkan daging-daging kecil di dalam memek mamahku pun tak luput dari keganasan mulutku. “Akhhh….mhhh…yahh….oh..geli…au hh….ahhh….shitttt….ohhh…emhh…. Gila kamu bud.. Ukhh…”mamaku semakin mendesah dengan keras, dan cairan di memek mamahku pun semakin banyak, bahkan ada yang masuk dan tertelan oleh mulutku, namun aku tak perduli, bahkan gerakan mulutku semakin mengganas di dalam vagina mamahku. Cerita Sedarah Hot “Ahh…bud..budi…emhhh…yeah….uhh …bud..mama udah mau keluar bud… ah… budi…. Bud…. Ahhhhhhhhhh” mamaku mengerang dan mencapai orgasmenya yang kedua kalinya. Cairan memeknya menyemprot, dan membasahi mulut dan kepalaku. Kulihat mamaku benar-benar sudah terkulai lemas, tapi nafsu liar yang ada di dalam diriku masih terus bergejolak. Aku bahkan kini tidak memperdulikan mamahku yang sudah terkulai lemas. Kubuka cd ku, dan kontolku yang sudah mengeras semenjak tadi kuelus-eluskan di pipi mamahku. Dalam keadaan yang masih lemas mamahku berusaha untuk menghindari elusan kontolku di wajahnya. “Emhhh..bud..apa-apaan kamu…sudah hentikan bud” sahut mamahku sambil berusaha menghindari elusan kontolku. “Ayo mah, jilat kontol budi” sahutku “engga bud, jangan begini bud”!!! “Cepat jilaat” teriakku dengan nada emosi ke mamaku sambil menjambak rambutnya akhirnya melihat emosiku yang naik, mamakupun hanya bisa pasrah dan sambil menangis mamaku mulai menjilati kontolku yang sudah tegang dan keras. “Bagus mah, jilat terus…. Teruss… akhhh yeah…sekarang hisap pake mulut mamah, cepat” sahutku yang sudah dihinggapi nafsu yang luar biasa. Mamaku pun kemudian mulai menghisap kontolku ke dalam mulutnya dengan mata terpejam dan diikuti isak tangisnya. Akupun menjambak rambutnya dan mendorongnya ke depan, sehingga kontolku semakin masuk lebih dalam ke mulutnya, lalu kutarik, dan kudorong kembali, sehingga mamaku mengeluar dan memasukkan kembali kontolku ke mulutnya secara berulang-ulang. “Ayo mah, jangan cuma dimasukkan kemulut saja, hisap donk”! Kataku mamahku hanya bisa menuruti kata-kataku dan sekarang terasa hisapan mulut mamahku pada kontolku yang ada di dalam mulutnya. Cerita Sedarah Hot Taklama kemudian aku mengeluarkan kontolku yang sudah banjir dengan air liur mamahku, dan mulai menggesek-gesekkan kontolku di lapisan luar lobang memeknya yang masih basah oleh air orgasmenya. Melihat hal itu mamaku langsung mencoba mendorong badanku. “Bud, jangan bud, jangan dimasukkan”!! Pinta mamaku, namun aku masih terus menggesek-gesekkan kontolku di lapisan luar memeknya. “Bud, mamah mohon sama kamu, bud,jangan bud, aku ini mamamu, mama mau ngelakuin apapun asal jangan kamu masukkan kontolmu itu ke anu mamah, tolong bud, jangan perkosa mamah”! Pinta mamaku sambil menangis, namun ketika mamaku masih mencoba berusaha menyadarkanku tiba-tiba…”akhhhhh…..”Teriak mamaku. Bleezzz, kontolku tanpa ada rasa ampun langsung menghujam lobang memek mamahku, dan ternyata lobang memek mamahku sangat sempit, mungkin karena sudah lama jarang dipakai, sehingga kontolku hanya masuk setengah saja, dimana di bagian tengah kontolku seperti menabrak dinding, lalu aku mencoba mengeluarkannya dan menghujamkannya kembali dengan sekuat tenaga ke dalam memek mamahku. “Akh…bajingan kamu bud, ahhh..setan…hentikan…akhhh..” Sahut ibuku setelah lama kuhujam-hujamkan kontolku akhirnya pada hujaman yang kesekian kalinya dinding memek mamahku pun yang dari tadi ditahan oleh mamahku akhirnya jebol juga, dan kontolku masuk seluruhnya ke lobang memek mamahku, da dari situ kupompa lobang memek mamahku itu dengan gerakan yang semakin lama semakin cepat. “Ah…. Ah…ukh..ah…hah…hentikan bud…ukh….emhhh..akhh…tidaaaaaa kkkk”teriak mamaku ketika mencapai puncak orgasme untuk ke tiga kalinya. Cerita Sedarah Hot Dan setelah lama kupompa dengan cepat, aku merasakan ada sesuatu yang ingin meledak di ujung penisku. “Eh…yeah…bentar lagi mah…bentar lagi…budi udah mau keluar….akh… yeah…..aku mau keluar” kataku sambil cepat-cepat ku keluarkan kontolku, dan croootttt… crotttt…. Crotttt… crottt… air maniku kutumpahkan di wajah mamahku, dan kupinta mamaku untuk membersihkan air mani yang menempel di kontolku dengan mulutnya, sehingga kumasukkan kembali kontolku ke mulutnya, dan setelah mengeluarkannya akupun tertelungkup lemas, kulihat seluruh badan mamahku sudah mandi keringat, begitupun dengan aku. Kulihat jam menunjukkan pukul Itu berarti sudah 3 jam setengah aku mengentot dengan mamahku. Sepanjang malam itu mamaku hanya bisa menangis melihat apa yang telah dilakukan olehku terhadapnya. Pagi harinya, saat aku mulai membuka mataku, kulihat mamaku sudah mandi, dan mengenakan pakaian dan duduk termenung di pinggir ranjang, mungkin masih memikirkan tindakan yang dilakukan olehku semalam tadi, kulihat air matanya sedikit menetes di pipinya. Lalu kuhampiri mamaku dan kupeluk dia dari belakang, sambil meminta maaf atas perlakuanku semalam terhadapnya. “Mah, maafin budi semalam ya, budi bener-bener nyesel udah ngelakuin itu sama mama, please maafin budi ya” kataku “sudahlah bud, toh mama juga udah berjanji mau melakukan apapun untukmu di hari ultah kamu ini, happy birthday ya sayang” sahut mamaku sambil menyenderkan kepalanya ke dadaku. Cerita Sedarah Hot Tadinya aku sempat khawatir, kalau-kalau mamaku marah dan tidak akan memaafkanku, tapi setelah mamaku berkata seperti tadi dan menyenderkan kepalanya di dadaku, akupun sedikit lega. Dalam keadaan itu aku mulai membelai-belai rambut mamaku dengan tanganku, sambil terus memeluk mamaku. “Semalam mama hebat banget” sahutku “budi bener-bener kaget, ternyata gairah seks mamah masih luar biasa” kataku mamaku hanya diam ketika mendengar hal itu, dan ia mulai menceritakan pengalaman hidupnya, mengapa ia sangat kurang menyukai seks, karena ketika mamaku masih menginjak sma, ada seorang teman dekatnya diperkosa oleh teman-teman di kelasnya, dan karena pada saat itu mamaku sedang mengintip, mamaku sangat trauma melihat kejadian itu. Dan sejak saat itu, mamaku mulai membenci yang namanya seks, baginya seks sangat identik dengan kekerasan. Sedangkan ketika melakukan seks dengan ayahku, dia tidak pernah bisa menikmatinya, karena selain dihantui trauma masa lalu, ayahku sangat monoton dalam melakukan hubungan seks, sehingga ketika berumur 30, mamaku sudah malas melakukan hubungan seks dengan papaku, dengan alasan tubuhnya selalu sakit ketika melakukan hubungan seks, dan ayahku hanya bisa menuruti ibuku. Jadi kalau dihitunghitung sudah 10 tahun lebih mamaku tidak melakukan hubungan seks, dan menurut mamaku baru kali ini dia mencapai puncak orgasme yang begitu tinggi. “Kamu juga tadi hebat, saying” kata mamaku “nah, sekarang mamah harus bisa melupakan trauma masa lalu yang buruk itu, sekarang terbuktikan kalau gairah seks mama begitu hebat, mama ga kalah dengan wanita yang masih muda” kataku. Cerita Sedarah Hot Mendengar hal itu mamaku hanya sedikit tersenyum saja, dan kemudian kudekati wajah ibuku dan kucium bibir mamaku yang kecil dan tipis itu. Ternyata kali ini mamaku tidak berontak, dan malah membalas ciumanku itu. Kukeluarkan lidahku, dan mamakupun mengeluarkan lidahnya mengikuti gerakanku, dan lidah kamipun saling bertautan sambil tanganku mulai melepaskan pakaian mamaku, sehingga dalam waktu singkat mamaku sudah telanjang kembali, dan melihat kontolku yang sudah kembali menegang, mamaku mulai berlutut di hadapanku, memegang kontolku, dan hup…..dalam sekejap, kontolku sudah dihisap, dan dikulum dalam mulutnya. Kulihat kuluman mamaku sudah semakin mahir dan mulai terbiasa dibanding dengan ketika pertama kali mengulumnya tadi. Sambil terus mengulum, kubelai dan kuelus mamaku. “Ah, mama makin lama benar-benar makin hebat, terus mah… terus… ah….”Sahutku. Akupun benar-benar sangat menikmati permainan mamaku itu. Setelah 10 menit berlangsung, kukeluarkan kontolku dalam mulut mamaku, kusuruh mamaku duduk di pinggir ranjang, lalu kubuka selangkangannya lebr-lebar, kemudian kujilat bagian tengah memeknya. “Akh…mmhhhhhh….uhhh….shhh…geli …bud…ah…ah….ah….mmhhh….nikmat… …aoh….”Desah mamaku di pagi bagian dalam vaginanya sudah mulai basah oleh cairan di dalam memeknya. “Mmhh…uhh….akhhhh…bud….budi….. Ohh…emhh….. Nikmat bud…..ahhhh! Desah mamaku, akupun melepaskan jilatan dan ciuman di memek mamaku yang sudah merah akibat dari hisapan-hisapan mulutku di memeknya. Lalu kugesek-gesekkan kontolku yang sudah menegang di bibir vaginanya. Ahhhhh…. Mmmhhhh…. Oh… emhh…! Mamaku semakin mendesah sambil menggeliat-geliatkan badannya yang sudah dibanjiri dengan keringat, lalu setelah beberapa lama kontolku kugesek di bibir vaginanya, akupun mulai memasukkan kontolku ke memek mamaku. Cerita Sedarah Hot Bless…bless… kali ini kontolku lebih lancar untuk keluar masuk lobang memeknya, dibanding ketika pertama kali aku memasukkannya. “Ah…ah…ohh…emhh….nikmat…ah…ter us…terus bud….!desah mamaku sambil terus menggeliat-geliatkan badannya. Lama kelamaan kupercepat pompaan kontolku di memeknya. “Ahhh..oh…akhh….emhhh…..terus bud…terus…bud…akh..mama mau keluar bud….! Desah mamaku. “Sabar ma, budi juga udah mau nih…tahan bentar lagi ya mah! Sahutku sambil mempercepat pompaanku. “Bud…. Akh…. Ohh….. Emhhh….. Ahhh… bud…. Budi…. Ahhhh…mama udah ga tahan lagi bud….ahhhh….auhhhhhhhhh! Teriak mamaku ketika sudah mencapai orgasme. Kali ini akupun mulai merasa ada yang mau keluar dari penisku. “Oh…ah…mah….oh…budi mau keluar mah…ah…buka mulut mama sekarang! Sahutku, sambil kulepaskan pompaan kontolku dari memek mamaku dan langsung kumasukkan ke dalam mulut mamaku dan crot…crot…crot…crot….kutumpahk an seluruh spermaku di dalam mulut mamaku. “Umhhh….mmhhhh…emhhh….uhuk…” mamaku mulai kewalahan menerima limpahan sperma di mulutnya dan mulai tersedak. Sebagian besar spermaku yang ada di mulutnya tertelan oleh mamaku, sedangkan sperma yang masih tersisa di mulutnya dikeluarkan bersamaan dengan air liurnya. Akupun benar-benar sangat terpana melihat kejadian itu. Ternyata mamaku banar-benar mempunyai bakat di dalam hubungan seksnya. Akupun terkulai lemas di samping mamaku sambil kupeluk tubuhnya. Begitulah pengalaman seksku dengan mamaku, dan hampir setiap hari aku melakukan hubungan intim dengan mamaku selama mamaku tinggal di jakarta. Cerita Sedarah Hot KumpulanCerita Dewasa, Cerita Sex Bergambar, Cerita Mesum, Cerita Pemerkosaan, Tante Girang, Cerita Sedarah, Kisah Selingkuh Pria Negro Yang Ngentot Sama Abg Girang. 10K 100%. HD. Tante Yang Senang Dengan Kontol Pelor. 8K Video cewek lagi pipis ngangkang, Lesbi tempik, ciuman hot abg indo, Bokep ibu kandung, bokep perkosa saat mau
Cerita Sex – setelah sebelumnya ada kisah Diperkosa Pria Mabuk Jalanan di Bedeng Proyek, kini ada Berawal Meremas Payudara Mama Hingga Bersetubuh. selamat membaca dan menikmati sajian khusus bacaan terbaru cerita sex bergambar yang hot dan di jamin seru meningkatkan nafsu birahi seks ngentot. Nama saya David, umur saya 14 tahun dan saya tinggal hanya berdua dengan Mama yang berumur 30 tahun. Sewaktu masih pacaran secara tidak sengaja Papaku menghamili Mamaku, dan mereka memutuskan untuk menikah secepatnya MBA. Dari yang Mama ceritakan kepadaku, Papaku adalah seorang yang sangat penuh kasih sayang dan membanggakan tetapi Papaku telah meninggal dunia disaat saya masih bayi dan menjadikan Mamaku sebagai orang tua tunggal untuk ku. Mamaku melakukan pekerjaan yang baik jika memang menurut dia baik, tetapi pekerjaannya sebagai guru SD tidak bisa cukup untuk memenuhi kebutuhan kami berdua. Tapi kami berdua dibuat sangat kuat karena keadaan tersebut, kami membeli satu kamar tidur di sebuah peternakan seseorang yang letaknya diluar kota, kamar tidur tersebut memang kecil, tapi setelah kami pikir kamar tersebut terasa nyaman. Segala kebutuhanku mengenai materi dan harta yang tidak bisa dipenuhi oleh Mamaku, dia sampaikan kepadaku dengan penuh kasih sayang, sehingga membuatku mengerti. Dia tidak pernah keluar malam, ke pesta, diskotik clubbing, semenjak saya lahir, karena dia tidak mau meninggalkan saya seorang diri dirumah. Sama seperti bagian dalamnya, bagian luar Mamaku pun terlihat sangat baik, ramah, sopan dan cantik. Meskipun Mamaku mempunyai kepribadian seperti seorang Biarawati, dia juga terlihat sebagai,”Bintang Artis Bokep”! Lebih tepatnya Mamaku sangatlah Cantik dan menawan. Dia adalah wanita yang sungguh – sungguh menjadi impian seorang anak laki – laki untuk mimpi basah. Mamaku mempunyai tinggi badan 167 cm dengan berat badan yang sangat proporsional, bisa dibayangkan pasti sangat sexy. Dia sangat bahenol dengan rambutnya yang pirang panjang tergerai sangat natural, dengan warna kulit yang sempurna sedikit putih kecoklatan, tampak wajah yang sangat menarik, dengan bola mata besar berwarna biru yang sangat terlihat ke Ibu-an, leher yang jenjang dan ramping, dan disempurnakan dengan ukuran buah dadanya 36DD, dan juga perut yang sangat langsing ditambah kaki panjangnya yang sangat sexy. Tetapi yang sangat menggemaskan adalah pantatnya yang sangat sexy. Penampilan sexy-nya akan membuat anda mengira Mamaku adalah wanita Latin 100%. Pantatnya besar, tetapi sangat padat, anda bisa membayangkannya jika anda melihatnya langsung, dan membayangkan meremasnya dengan sangat lembut, itupun jika anda tahan untuk meremasnya dengan pelan. Untuk merawatkecantikan tubuhnya, Mamaku adalah wanita yang suka fitnes, senam aerobic. Setiap hari setelah jam kerja dia joging ke tempat fitnes sejauh 2 km, dan sesampainya disana dia selalu terus me-maintain kecantikan tubuhnya, dari paha, pantat, perut dan lengan agar terlihat tetap sexy. Kegiatan berlatih fitnes inilah yang membuat tubuh Mamaku terlihat tanpa ada cela,atau bisa dikatakan sempurna disetiap kondisi. Sesuatu yang kami tunggu tunggu yang dari pekerjaan Mamaku sebagai Seorang Guru adalah liburan musim panas, dan kami selalu menghabiskan liburan musim panas bersama. Meskipun sudah lama saya mengetahui Mama saya adalah wanita yang cantik, tetapi baru liburan musim panas kali ini saya mempunyai perasaan ketertarikan sexual terhadap Mamaku sendiri. Mungkin karena diriku selalu bertemu dengan Mama dirumah setiap hari, atau mungkin saja saya baru menginjak umur pubertas seorang Remaja Laki – laki. Lain kata, Nafsu saya untuk berhubungan sex dengan Mama sangat besar, dan didukung dengan liburan musim panas yang sangat Panjang. Suatu hari disaat Mama pergi ke tempat fitnes, aku membuat rencana agar bisa lebih dekat dengan Mama. Seperti yang saya katakan sebelumnya, kami hanya mempunyai satu kamar tidur, tetapi Mama membeli dua buah tempat tidur yang berukuran sedang, agar kami bisa tidur bersama dengan lega tetapi berbeda tempat tidur. Dengan suatu rencana, aku masuk ke dalam kamar dan mematahkan satu tempat tidur dengan meloncat diatasnya, dan sekarang aku bisa tidur satu ranjang dengan Mama. Lalu Mama pulang dalam keadaan capek seperti biasa dia pulang dari tempat fitness. Lalu aku langsung bilang,” Mam, aku tidak sengaja merusak tempat tidur ku”. Mama “ Gimana caranya, koq bisa kamu patahkan, Sayang”? Aku ” Aku tidak tahu Mam, ketika aku berbaring dan tiba – tiba Krakk.., tempat tidur itu patah”. Mama ” Ooo gitu, ya sudah tidak apa – apa, mungkin karena sudah tua juga Tempat tidurnya”. Mama “ Tapi kamu gak apa – apa kan Sayang, ada yang sakit”? Aku “ Aku sehat – sehat aja Mam, gak ada yang sakit koq.” Mama “ Syukurlah kalau begitu, tetapi kita belum ada uang untuk menggantikan dengan tempat tidur yang baru, berarti untuk sementara waktu kita harus tidur bersama di satu tempat tidur”. Mama mengatakan hal tersebut, dengan sedikit malu dengan rona merah di pipinya. Aku “ Gak apa – apa Mam, kita bisa mempergunakan uang tersebut untuk hal yang lebih penting.” Mama “ Terima kasih David Sayang, utuk pengertian mu”. Mama terlihat senang. Aku “ gpp Mam, sepertinya Mama terlihat sangat Letih, Mau dipijitin”? Mama “ Wow, itu ide yang cemerlang, sayang, Tunggu ya Mama mandi dulu, mama gak mau kamu jadi kena keringat Mama “. saya masuk ke kamar, dan menyalakan TV selama menunggu Mama Mandi. Saya menyalakan TV dengan suatu alasan, agar saya bisa menonton TV sewaktu saya melakukan Pijatan kepada Mama, dan sewaktu Mama Tidur saat dipijat. Sambil menunggu Mama Selesai Mandi saya membayangkan, hal – hal yang sangat merangsang pikiran saya, dan akhirnya Penis saya menjadi keras. Setelah menunggu beberapa saat, Mama keluar dari kamar mandi dengan hanya menggunakan Kimono. Dan Dia terlihat sangat Menakjubkan. Aku “ Langsung berbaring aja Mam di tempat tidur, selanjutnya biar aku yang urus”. Mama “ Oh, sayang kamu Manis sekali sih mau ngelakuin ini ke Mama, mijitin Mama gini, Terima kasih lho Sayang”. Dia mengatakan hal itu sambil membaringkan tubuhnya, dengan tengkurap di atas Ranjang. Aku “ gpp Mam, cuman itu koq yang bisa aku lakukan buat Mama”. Aku langsung berada diatasnya dan mulai memasukan tangan kedalam kimononya melalui pundaknya. Dan Seperti yang saya harapkan,”Dia sudah tidak mengenaka Bra”!! Dan itu menandakan Mama sudah sepenuhnya telanjang, di balik kimononya!! Aku mulai menurunkan secara perlahan – lahan kimononya dari pundaknya dan mulai memijit Pundak serta Punggungungnya.” Bisa dikatakan, membelai ya, atau mengosok punggungnya secara halus”. Mama “ Oooh…itu enak sekali sayang”, desah Mama kepadaku. Sampai setelah beberapa menit kuturunan tangan-ku dengan memasukan nya lebih dalam kebawah ke Pinggangnya dan mulai memijat pinggang belakangnya yang sangat ramping. Kimononya sudah ku buka perlahan – lahan kuturunkan sambil aku memijit punggung bawah di bagian pinggang belakang. Dari belakangnya aku bisa melihat dua buah dada payudara mamaku dari samping yang tergencet tempat tidur, karena dia tidur tengkurap. Payudara Mama terlihat sangat padat dan sangat montok, dan aku sangat ingin sekali meremasnya. Lalu aku mulai memijat bagian samping perut Mamaku dan mulai menyelipkan tangan ku ke perut depan dan mulai meminyakinya, selagi dia masih dalam keadaan tengkurap, karena memang Nafsuku yang sudah sangat tak tertahankan, maka aku mulai mengelus dan sudah bukan memijat. Aku susuri pinggangnya lalu ketulang rusuknya sampai akhirnya aku dapat merasakan buah dadanya dari samping, dan pada saat itu aku belai dan sedikit aku tekan, “Uuuchhh….ini sangat hebat”, dan aku sangat amat terangsang dan Penisku sudah sangat tegang sekali. Tiba – tiba mama berkata,” Terima kasih sayang, cukup untuk hari ini, Mama mau bersih – bersih lalu berpakaian dan bersiap untuk tidur”, dengan cepat dia bangun dan meninggalkan ruangan. Aku “ Aduh sial, dia udah tidak mau dipijit lagi, kamu terlalu berhasrat David, Sabarlah” Kataku dalam hati. Mungkin ternyata Mama tahu niat-ku, yang berusaha merabanya untuk melampiaskan birahiku kepadanya. Maka dari itu dia langsung bangun dari tempat tidur dan pergi dari ku. Sedangkan aku sudah tegang dan Penis ku sudah sangat menegang. Beberapa menit kemudian Mama keluar dari kamar mandi dengan memakai T-shirt dan Celana pendek. Sejak kejadian tadi, aku tertangkap basah ingin merabanya, aku tidak berani untuk melakukan hal yang tidak Pantas seperti menyentuhnya. Dan kami naik ke tempat tidur dan mulai untuk tidur dengan membelakangi satu sama lain. Aku tetap terjaga selama satu jam dan terus terbayang tubuh Mamaku, dimana setelah semua kejadian tadi aku tidur satu tempat tidur dengan Dewi dari Khayangan yang sangat cantik dan sexy yang berada di sebelahku dengan jarak yang sangat dekat tidak sampai satu meter!! Uuuchhh…Penisku tidak berhenti Berkedut!!! Setelah beberapa jam, aku mengetahui Mama sudah tertidur, aku mulai mengumpulkan keberanian. Aku memberanikan diri untuk membalikan badanku sehingga sekarang aku berhadapan dengan punggung Mama. Dengan sangat perlahan – lahan dan sangat hati – hati aku mulai menggapai Celana pendek Mama dan mulai menariknya secara perlahan kebawah sedikit demi sedikit, agar Mama tidak terbangun dari tidurnya. “Sialan”, Dia memakai Celana dalam, aku berpikir Mama tidak memakai celana dalam, atau karena mau tidur aku berharap dia memakai celana dalam yang longgar, kecil dan tipis ternyata dia memakai celana dalam yang menurutku cukup ketat dan sangat tertutup. Aku mencoba menurunkan celana dalam itu pelan dan perlahan, tapi sangat susah dan tehalang dan terganjal Pantatnya yang cukup besar. Tapi aku tidak kehabisan akal, aku melakukan upaya lain dengan cara menarik agak keras tapi sangat perlahan dan dengan sedikit goyangan yang lembut, agar si Mama tidak terbangun dari tidurnya. Denga keadaan celana dan celana dalam Mama yang sudah ku turunkan sedikit dan terlihat Pantatnya yang sangat montok, padat, dan berisi, dengan sangat lega aku melihat kearah Mama dan berpikir dia masih tetap tertidur sangat lelap. Dengan sangat hati – hati dan dengan memperhatikan kelembutan, aku colek salah satu dari sepasang pantat Mama yang sangat sexy itu dengan jariku untuk mengetahui Mama terbangun atau tidak. Aku melakukan colekan ini beberapa kali dalam beberapa menit, sebelum aku memulai untuk meremas – remas dan meraba kedua Pantat Mamaku yang Montok, padat berisi dan sangat sexy itu. Penisku sudah sangat keras, dan rasanya ingin memberontak keluar dari Celana. Akibat remasan – remasan dan rabaan tersebut, aku merasakan bahwa Penisku mulai membujuku untuk melakukan remasan tersebut lebih keras lagi dan lagi dan lagi. Karena remasan ku yang terlalu keras dan terlalu bernafsu, Mamapun mengerang, “Hmmmm……”, aku kaget setengah mati dan aku melihat tangan Mama mulai bergerak. Aku berhenti melakukan remasan, tetapi aku tidak memindahkan tangan ku dari Pantat mama, karena aku berpikir jika aku pindahkan maka dia akan benar – benar terbangun dan mengetahui bahwa anaknya sedang meraba Pantatnya, dan mungkin mama akan berpikir bahwa celananya turun secara tidak sengaja akibat gerakan dari tidurnya. Tapi lebih di kagetkan lagi bahwa ternyata Mamaku, menarik keatas lagi celana dalamnya dan celananya untuk kembali menutupi Pantatnya yang bahenol itu dan dia kembali tidur, dengan keadaan sekarang tanganku berada di dalam celananya dengan posisi memegang pantatnya. “Uuuccchhh……”, dalam hati aku berbicara dengan degupan Jantung yang semakin menggema. Dengan kejadian itu, berarti Si Mama setengah tidur atau tidak sepenuhnya terbangun, dan yang perlu diketahui dengan keadaan tanganku di dalam celananya sama saja tidak ada yang menghalangi tanganku untuk meraba Pantatnya. Setelah beberapa saat diam, aku mulai meraba dan meremas pantatnya dengan sangat lembut walau tidak terlihat jelas tapi aku merasakan hal yang sangat menakjubkan. Lalu aku mulai memberanikan diri untuk membelah pantatnya denga jari – jari ku dan mulai menyusupkan jariku kedalam belahan bongkahan pantatnya dan jariku menemukan suatu lipatan yang berbentuk seperti lingkaran,”Hmmm…ini lubang anus Mama”, kataku dalam hati. Dan aku mulai melakukan gerakan jariku dengan mengosok lubang anusnya dengan lembut, dan melakukan gerakan memutar jariku di bibir anusnya. Lalu terdengar suara rintihan mengerang dari mama,” Mmmmm…..sssshhhhh….”, yang menurut aku itu adalah desahan kenenakan , dengan sangat kaget aku langsung menarik tanganku keluar dari Celananya dan pura – pura tidur. Dan Mama benar2 terbangun, dan mengatakan Mama “ David, apakah itu tadi kamu sayang”? Dengan penuh ketakutan saya, tetap berpura-pura tidur dan tidak menjawab pertanyaannya. Saya membayangkan pertanyaannya tadi, bahwa dia sebenarnya ingin mengatakan,” Sial David kenapa kau hentikan , Sebenarnya aku juga Ingin bersetubuh”. Lalu dia kembali Tidur, setelah melihat aku tidur, dan kali ini kami tidur denga posisi berhadap hadapan. Pertanyaan yang keluar dari Mulut Mama tadi, sangat mengangetkan diriku. Selama hidupku aku belum pernah sama sekali mendengar Mama berbicara dan melontarkan pernyataan tentang sex, atau yang berbau sex. Dan pernyataan itu membuatku benar – benar terangsang. Sampai dengan beberapa saat, dan setelah saya yakin Mama sudah kembali terlelap tidur, saya mulai beraksi kembali dengan mulai memasukan tangan saya kedalam t-shirtnya melalui celah baju dari bagian perut dan langsung mengarah ke bagian Payudaranya yang juga sangat padat, kencang dan montok, aksi ku kali ini untuk mengetahui, apakah Mama memakai BH atau tidak. Sekarang aku sudah mulai berani untuk menggerayanginya, semenjak pernyataan Mama tadi, dan pernyataan tersebut memmbuatku semakin menggila dan sangat bernafsu kepadanya. “Ternyata Mama memakai BH-nya”, kataku dalam hati. Lalu aku mulai menggeser tanganku yang berada di dalam bajunya secara perlahan kearah Punggung, untuk mencari kancing BH-nya. Aku menemukan kancingnya, dan aku segera membukanya dengan sangat perlahan,”klik”. Setelah terbuka aku langsung mengarah kan tanganku ke depan bagian Payudaranya, walaupun tidak sepenuhnya terbuka, tetapi setidaknya sudah longgar, dan tanganku bebas untuk meremas payudaranya, aku mulai meremas Payudaranya yang telanjang dibalik remasan tanganku, secara lembut dan mulai memainkan salah satu putingnya, Sssshhhh…., Mama memang benar-benar sangat sexy dan montok, aku merasakan darahku berdesir seperti dalam kegairahan yang sangat besar. Ternyata Mama mulai menyadari remasan ku terhadap Payudaranya, dan dia kembali terbangun. Kali ini aku tidak mempuyai kesempatan untuk memindahkan tangan ku atau menarik keluar tangan ku dari dalam bajunya, tetapi aku tetap pura-pura tidur dengan mengorok pelan. Lalu Mama mengatakan Mama “ Hmmmm….Kasian anakku sayang ini, Pasti dia sedang bermimpi basah tentang Gadis yang dia suka, lebih baik aku berpura –pura tidur saja, kalau aku bangunkan, pasti dia malu”. Lalu Mama kembali tidur dengan membalikan badannya, memunggungi diriku, tetapi dengan sangat terkejut, dia tidak memindahkan tanganku dari Payudaranya, dia tetap membiarkan tanganku di Payudaranya dan membiarkan tanganku membelai lembut Payudaranya. Dan aku pun melanjutkan remasan – remasan lembut di Payudaranya. Sampai pada akhirnya, kami tertidur lelap dan benar – benar mengantuk. Pagi harinya ketika aku bangun, Mama sudah tidak ada di sampingku. Aku bangun beranjak dari tempat tidur, dan menemukan sepucuk surat dari Mama, yang bertuliskan ; “ David sayang, hari ini Mama pergi ke Sekolah, untuk mengajar hari terakhir sebelum liburan Musim Panas, setelah itu Mama akan pergi ke tempat fitnes seperti biasa, di lemari es ada Pizza untuk sarapan, mama akan kembali kerumah jam 8 malam nanti, Muach – Mama-“. Aku mulai mengingat kejadian semalam, kejadian terindah, terhebat yang pernah aku alami didalam hidupku. Hal yang terbaik adalah, tidak tahu mengapa aku bisa menyentuh, meraba bagian tubuh Mama dengan bebas, dan sepertinya Mama pun tidak menghalangiku untuk melakukan hal itu. Mungkin saja dia percaya kepadaku, bahwa aku memang sedang bermimpi basah di usiaku yang sedang puber atau memang sebenarnya Mama pun dari lubuk hatinya juga menginginkannya. Aku sangat ingin mempraktekan teori-teori ku terhadap Mama. Dimana saat dia pulang nanti, aku akan menawarkan kepadanya untuk memijatnya satu badan penuh seluruh badan, dan melihat apa yang akan terjadi padanya jika dia ku pijat seluruh Badannya, apakah dia akan terangsang? Aku menghabiskan siang itu dengan menonton TV, dan melakukan beberapa pekerjaan, tapi tetap saja aku berpikir dengan menghayal jika aku berhubungan sex dengan Mama. Tapi dengan menghayal seperti itu, aku tetap tidak mau beronani, aku mau menyimpan sperma ku, berjaga – jaga, siapa tahu Mama yang natinya akan sangat terangsang dengan pijitanku, mau berhubungan Sex denganku. Waktu berjalan terasa sangat lambat hari itu, dan membuatku teramat sangat menderita menahan nafsu terhadap Mamaku. Aku maenghitung mundur waktu, jam demi jam, menit demi menit, detik demi detik sebelum Mama sampai kerumah. Akhirnya Pintu rumah terbuka dari luar pada jam Malam, dan ternyata itu Mama. Akhirnya datang juga. Mama “ Malam Sayang, maaf agak terlambat pulang, tadi aku mampir ke sebentar ke Toko”. Aku “ Hai Mam,Oooh ok tidak apa – apa Mam….Mmmm ..sepertinya Mama mengalami hari yang sangat panjang, dan Mama terlihat sangat letih mau aku pijitin lagi Mam”? Mama “ Uuummm…..Ok sayang”. Nadanya terdengar lebih berhati – hari dari nada suaranya kemarin, ketika aku tawarkan dia untuk memijitnya. Mendengar nada bicaranya yang lebih berhati – hati , aku mencoba untuk tetap tenang dan santai saja dengan tidak menunjukan kegairahan terhadapnya, lalu aku langsung membalas kata persetujuannya untuk dipijat. Aku “ Mam, nanti dipijatnya gak usah pakai apa – apa ya, telanjang aja, Mama Lepas semua pakaian Mama di Kamar Mandi terus Mama masuk sini langsung telanjang aja, jadi aku bisa dengan mudah Mijitin seluruh badan Mama”. Mama “ David, itu sangat tidak Pantas, Masa Mama harus Telanjang di depan kamu”. Mamaku menyahutku dengan nada yang agak keras. Mama “ Mama jadi aneh sama kamu, dan Mama mulai berpikir, kenapa kamu sepertinya senang dan tertarik sekali untuk hal Pijit memijit?? Sudahlah, gak usah Pijit Mama, tidak dipijit pun Mama akan Baik-baik saja.” Dengan nada yang lebih tinggi dari sebelumnya. Aku “ Jangan, Jangan Mam Ayo dong Pliss…, biarkan aku memijat Mama.” Aku mengatakan itu kepada Mama dengan penuh harapan dan keputus asaan, serta merayunya. Aku “ Maaf Ma, aku pikir dengan keadaan Telanjang, Mama akan merasa lebih nyaman untuk dipijat, Yasudah Mam, Mama pakai saja pakaian yang Mama suka, tapi aku merasa harus tetap memijit Mama, karena Mama telah berbuat banyak kepadaku dengan penuh kasih sayang, aku merasa berhutang kepada Mama”. Rayuan ku kepada Mama. Mama “ Iya sayang, iya….Mama Mandi dulu ya, sehabis itu baru kamu pijitin Mama…Hmmpfff…Manja sekali kamu David”. Setelah mendengar rayuanku, akhirnya Mama melunak dan kembali tersenyum kepada, aku berpikir, Bahwa rayuanku berhasil. Setelah Menunggu selama 15 Menit, akhirnya Mama keluar dar kamar mandi dengan menggunakan Kimononya seperti biasa. Aku ingin sekali menanyakan kepada Mama, apakah dia memakai pakaian dalam di balik Kimononya, tetapi akhirnya aku tahu hal yang lebih baik untuk mengetahuinya, Mama pakai pakaian dalam atau tidak. Aku “ Ok Mam, berbaringlah, aku akan memberikan pijatan yang lama dan nyaman ke badan Mama, dan aku juga akan memijat dari kaki Mama, karena Mama berlari cukup jauh aku gak mau Mama mengalami kejang di Kaki”. Mama “ Uummm, Ok…. Tapi kamu Mijatnya tidak boleh lebih dari betis ya, hanya sebatas sampai bagian bawah Paha aja”. Dengan nada suara yang cukup tinggi. Mama mulai berbaring tengkurap, dan menurunkan kimononya sebatas pinggang. “Sial, ternyata Mama memakai BH yang sangat ketat dan sangat tertutup”, aku begumam di dalam hati. Aku mulai memijatnya dari Pundaknya, lalu naik ke leher, dan turun ke Punggung dan membiarkan Mama mulai merasa sangat nyaman di pijat dan terasa sangat relax. Sebelum aku mengatakan, sesuatu untuk bisa mendapatkannya. Aku “ Mam, Tali BH-nya menghalangi pijatan di Punggung, kira-kira Mama mau melepaskan kancingnya atau tidak”? Mama “ Tentu saja Sayang, buka saja…” Dia mengatakan dengan penuh kenyamanan. Pijitan ku sudah benar – benar membuat Mama sangat nyaman dan yang pastinya karena Mama merasa sangat nyaman, pertahanannya pun jadi hilang sedikit demi sedikit. Aku melepas kaitan BH-nya dan menyuruh agar Mama sedikit mengangkat tubuhnya dan bergeser, agar aku bisa melepaskan seluruh BH-nya, dan bukan hanya melepas kancing/kaitan BH-nya. Setelah berhasil melepas secara keseluruhan BH, langsung saja aku lemparkan BH-nya ke lantai. Ternyata karena perbuatanku melepas BH-nya, dia merasa aneh, dan mengatakan Mama “ Kenapa dilepas semua David, tadi katanya hanya mau melepas kaitan kancingnya saja, kenapa sekarang kamu lepas semua”? Dengan nada suara datar. Aku “ Oiya Mam, kenapa aku lepas semua ya…,Uummmm…tapi yasudah lah Mam ditaro di lantai saja, aku agak susah untuk mengambilnya kembali”. Mama tidakmengatakan sepatah kata pun. Aku pikir ini adalah sebuah kata,”Ya” dari Mama, dan aku tetap melanjutkan pijatanku. Sekarang aku memulai untuk memijat kakinya an perlahan lahan naik dan semakin keatas. Dengan cepat aku berpindah sampai akhirnya memijat melewati betisnya, menggulung kimononya sedikit lebih keatas dan dengan tepat dan cepat memijat bagian atas kakinya yang terlihat memang sangat sehat dan menggairahkan. Aku pijat semakin keatas, sambil aku naikan semakin keatas kimononya dan sekarang aku lepas kimononya dari tubuhnya dan meletakan kimono itu disebelahnya. Dan sekali lagi Mama tidak mengatakan apa–apa terdiam membisu. Ternyata Hari ini Mama tidak menggunakan Celana dalam yang sangat tertutup dan ketat, dia mengenakan Celana dalam Model Tali tapi tidak terlalu tipis, lebih tepatnya Mama memakai celana dalam thong warna hitam, dan celana dalam thong itu benar – benar memperlihatkan bentuk keindahan Pantatnya yang sangat Bulat, padat, montok, sexy dan terlihat sangat Bahenol. Aku tidak bisa menahan dan membendung gairah ini, aku memulai memijat, lebih tepatnya meraba secara keras pantat Mama-ku yang terasa sangat halus di telapak tangan ku sehalus pipi Bayi. Tiba-tiba ibu berkata Mama “ Jangan…jang..an…Pijat disitu sayang”. Dengan pandangan agak melamun dan dengan nada suara yang datar. Aku mendengarkan perkataannya, dan memindahkan tangan ku ke punggungnya yang ramping dan mulai membelainya. Dengan belaianku Mama mulai mendengkur dengan dengkuran yang sangat menikmati. Nafsuku sudah mulai tidak terbendung lagi, aku membuka Kaosku dan terlihatlah tubuhku yang atletis dan dengan perlahan aku mulai berada diatasnya dengan berlutut dan dengan tubuh Mama berada di bawahku. Aku mulai mengendus rambut mama, punggung dan bagian tubuhnya yang sangat bahenol dengan hidungku. Dan mulai menggerakan bibirku keatas dan kebawah di punggungnya dengan sedikit hembusan nafas, sambil sedikit mengecup punggungnya dan memberi sedikit kecupan di leher. Dan dia kembali mendengkur, dan mencoba bertahan, melawan nafsu yang memang telah menyerangnya. Aku kembali menciumi punggungnya sampai akhirnya aku mengarah ke bawah dan mendapatkan pantatnya, ku cium kedua pantatnya dengan lembut satu persatu yang memang memancing gairah dengan balutan celana dalam thong-nya. Aku singkapkan celana dalamnya dengan gigiku dan terlihatlah bongkahan pantat yang sangat menggairahkan, aku mulai meremas Pantatnya satu persatu dan membuka pantatnya sehingga terlihatlah lubang anus Mamaku, dan akupun tidak sungkan untuk menjilatnya, kujilat dengan lidahku mengikuti bibir lubang anus itu, secara melingkar, perlahan dan sangat lembut. Lalu Mama mulai mengeluarkan desahan, merintih nikmat…seperti Kemarin malam, waktu aku raba anusnya dengan jariku, tetapi kli ini erangannya lebih membuatku semakin bernafsu. Saat ini dia mengetahui, apa yang tidak dia bayangkan sebelumnya Terjadi. Mama “ Ssshhhhhh…..aakhhhh….hmpfff….Ooohh David sayang…Terusss…sayang”. Mamaku mengerang dengan hebatnya. Setelah Mama mengerang dan sangat bernafsu, aku sengaja berpindah dari jilatan di lubang anusnya dan lanjut mencium lehernya. Dan ternyata Mama membalikan badannnya yang sebelumnya memunggungi aku, dan aku langsung menjilat, menciumi lehernya dan langsung mencium bibirnya. Setelah dengan lembut mencium dan mengecup bibirnya, Mama mulai membuka mulutnya dan kami berciuman sangat penuh dengan gairah dan nafsu biarahi yang memang sudah sangat tidak bisa dibendung lagi. Sambil berciuman aku mulai meraba putting susu payudara Mama, dan membuat Mama semakin menggila dalam berciuman, aku raba dengan jariku dan memainkan putting susunya, dan membuat putting susu Mama semakin mengeras. Aku memindahkan mulutku ke Puting susu Mama sebelah kanan dan mulai menjilatnya menghisap dengan lembut tapi dengan penuh nafsu dan perlahan kuturunkan tangan ku ke vagina Mama yang sudah sagat basah, dengan lembut kesentuh vagina Mama dan mulai membelainya dengan penuh kelembutan. Mama “ Ooooohhhh…David….sayang….Aaaaakhhhh….ssshh hh….Mmmpffff….sayang, berhentilah menyiksaku…sayang…aku sudah tidak tahan lagi…”. Untuk sementara waktu, dengan seketika aku membebaskan tanganku dari vagina Mama, untuk melepas celanaku, dan terlihatlah Batang penisku yang memang sudah sangat mengeras dengan panjang 18 cm dan berdiameter hampir 4 cm. Secara langsung Mama melihat Batang penisku, dan Mama sangat terkejut dengan itu. Mama “ Oooo yesss….David…Masukin aja langsung ya sayang, Mama sudah lama sekali tidak merasakan penis ada di dalam vagina Mama….” Mendengar Mamaku mengatakan hal itu dengan penuh nafsu dan kegilaan birahi yang sangat tinggi, aku pun sempat terpikir sejenak mengenai hal yang selama ini aku pikirkan akhirnya terjadi dan aku akan sangat menikmatinya. Aku “ Mam, tapi kita gak punya kondom sama sekali”.Mama “ David, cepat masukan penismu kedalam Vagina Mama sayang”!!!Aku “ Tapi nanti jika Maammma…Hamil bagaimana..”??Mama “ Tenang, besok pagi Mama akan meminum pil KB sayang, setiap pagi Mama selalu minum pada saat masa subur Mama, Jadi ….MASUKAN PENISMU SEKARANG!!!!!” Dengan Nada berteriak. Tidak perlu Mama bilang dua kali, aku sudah memasukan penisku kedalam Vagina Mama, dan mulai ku pompa keluar masuk penisku di Vagina Mama. Vagina Mama terasa sangat sempit dan hangat, dan rasanya seperti mengalami kegembiraan yang luar biasa, bisa menyetubuhi Ibu Kandung ku sendiri yang sangat cantik Luar dalam. Sementara terus kupompa penisku sedalam-dalamnya ke vagina Mama, aku juga tidak berhenti menghisap dan menjilati payudara Mama, dan kembali berciaman bibir dengan Mama dan sekali lagi kami berada di dalam gairah nafsu berciuam yang sangat hebat, sementara penisku terpompa sangat hebat kedalam Vagina Mama. Tanganku juga tidak berhenti meremas payudaranya dan sesekali meraba bibir lubang anusnya dengan sedikit menggelitik kecil, sementara cairan-ciran vagina mama sudah mulai membasahi mengalir ke anusnya akibat Pompa-an dari penisku, Oooohhh….ini enak sekali Mam, lebih dari nikmat…aarghhhh Mmmaaammm….., aku terus memopa penisku sedalam dalamnya ke vagina Mama, dan akhirnya aku mengangkat Mama dan mendorongnya keatas ku. Sekarang Mama berada diatas ku, dengan Penis yang tetap menancap pada liang Vaginanya. Mama “ Oooooohhhh…..David….aakkkhhhhh….Sayang….Ma ma sudah tidak bisa tahan sayaang, Maammma keluar…Shhhhh…akkhhhhh”. Mama berteriak, seketika itu juga mengalirlah cairan kewanitaan dari Vagina Mama. Aku “ Ya Mam…aaaakkhhhhh….Mam….hangat sekali…ssshhhh, aku juga bisa merasakanya Mam”. Aku merasakan semprotan hangat cairan keawanitaan nya di Penisku dan itu teramat sangat nikmat, dan cairan itu keluar melalui celah vaginanya yang terus kupompa dengan kencang dengan penisku. Mama “ Ya Ampun David…..Akkkhhh sayang, enak banget lho itu….Papamu Pun belum pernah membuat Mama Orgasme sampai seperti ini”. Kata Mama sambil berdiri dan berbaring di sebelahku, dan sambil memperhatikan Penisku yang masih Ereksi dengan kerasnya. Mama “ Oohh David, Maaf sayang Sory, kamu belum keluar, ya ampun sayang, tapi tenang Mama ada cara …Hmmm….sekarang bangun”!! Dengan mengedipkan mata genitnya kearahku. Mendengar perintah Mama, aku pun berdiri dan Penisku pun tetap tegang dengan kerasnya. Mama berlutut di depan ku. Saya tahu apa yang akan di perbuat Mama, dan saya sebagai anak laki sangat gembira sekali, karena memang ini juga yang saya tunggu. Mama mulai menciumi Kepala penisku dengan bibir nya, dengan sedikit jilatan nakal di batang penisku, lalu mama mulai memasukan Penisku kedalam mulutnya dan megulumnya. Aku melihat tatapan matanya yang berwarna biru kepadaku sewaktu dia mengulum Penisku dan menatap wajahku. Tatapan bola matanya yang biru, seakan akan berubah dari tatapan bola mata seorang wanita yang bersih dari dosa, menjadi tatapan wanita nakal yang sedang gila dengan gairah “ Ooohhh….ini enak sekali Mam…sepertinya aku …..Aaakhhh”.Mama “ Mmmm…hmmmm…..sshhh” Aku merasakan kehangatan mulut Mama, yang menjalar ke seluruh tubuhku melalu Penisku, Mama dengan ganasnya menghisap Penisku dan mengocok nya dengan mulutnya. Aku hanya bisa berharap, mudah2an ini berlangsung lama. Tetapi tiba, aku merasakan sesuatu yang akan meledak dari Penisku, dan ternyata aku tidak bisa membendungnya, dan Spermaku ku tersemprot kedalam Mulut dan tenggorokan Mama. Aku “ Aaaakkkkkkk…yesss, Mam…uccchhh…Aduh, maaf Mam, aku udah gak tahan ”. Mama menghisap seluruh sperma yang aku semprotkan ke mulut dan tenggorokannya, tanpa ada sisa sedikitpun. Mama “ Hmmm…slurppp…Mmmm…aaahhh, tidak apa – apa sayang….aaakkhhh, gimana enak”? Aku “ Luar biasa Mam….Fuiiihhhhh”. Mama “ Menurut Mama, Orgasme kamu tadi sepertinya belum klimaks kan sayang,,,Ucchhh kasian sayangku ini, berarti Mama masih berhutang sama kamu, kapan pun kamu mau bercinta bilang ya sama Mama ya Sayang”!! Mama mengatakan sambil tersenyum nakal dan mengedipkan matanya. Aku beristirahat sejenak, setelah orgasme yang baru saja ku alami, untuk memulihkan badanku, yang pasti memulihkan libidoku terhadap Mama, tapi pemandangan disebelahku yaitu si Mama yang masih tergeletak telanjang di ranjang membuatku kembali terangsang dan membuat Penisku kembali mengeras. Aku meperhatikan kemolekan Pantat Mama, dan membayangkan usaha Mama untuk memuaskanku, dan memompa Vaginanya sekuat mungkin agar penisku tertancap masuk lebih dalam lagi ke dalam Vaginanya. Melihat Posisi Mama seperti ini membuat Penisku keras kembali. Sebelum ku tancapkan Penisku ke Vagina Mama kali ini, aku melihat Mama yang terlihat sangat Sexy dan menggairahkan di segala posisi bercinta dan aku pikir aku menjadi penganggum setia kecantikan dan kesexyan Mama. Setelah kupandangi Mama, langsung saja aku arahkan Penisku ke Vagina Mama, yang sudah agak kering, aku gesek dengan Penisku perlahan dan mebuatnya basah kembali, walau tidak sebasah yang sebelumnya. Mamaku hanya tebaring tengkurap pasrah, Dia pasrah tapi tetap menatangku. Kali ini persetubuhan ku dengan Mama, menurutku akan lebih memuaskan ku dari persetubuhan sebelumnya, karena Pantatnya yang montok itu akan menjadi bantalan untuk setiap tancapan demi tancapan yang akan kuberikan kepada Vagina Mama. Aku memegang dan agak mengangkat Perut Mama yang sedang tengkurap, agar Mama agak sedikit Menungging, dan kutegakkan punggungnya dengan memegang Payudaranya, dan sekarang Mama sudah siap dengan Posisi Doogie Style. Langsung aku tancapkan Penisku ke dalam Vagina Mama, yang belum terlalu Basah, dan Mama berteriak, karena memang agak Perih mungkin, tetapi aku merasakan kenyamanan yang luar Biasa dari sebuah Vagina yang sangat sempit dan menggigit. Tapi Mama pAsrah saja, karena memang Mama merasa berhutang untuk membuatku Orgasme. Saya pompa Penisku secepat dan sedalam mungkin ke dalam Vagina Mama, dan Payudaranya terlihat bergoyang sangat hebat, dan hal itu membuatku semakin bernafsu dan bernafsu. Payudara yang sangat besar padat tetapi lunak, dan saya masih tidak percaya bahwa Payudaranya yang bergoyang itu membuat Mama terlihat seperti Pelacur yang alami dan menjadi pelacur Pribadiku saat ini. Aku setubuhi Mama lebih lama dari persetubuhan kami yang pertama, saya berharap agar persetubuhan ini tak akan pernah berakhir, sampai aku merasa Mama sepertinya orgasme untuk yang kedua kalinya dan itu memang benar, karena dia mengatakan bahwa dirinya orgasme secara beturut turut kali ini. Aku lepas Penisku dari Vagina Mama, dan aku baringkan Mama dalam keadaan terlentang, aku masukan Lagi penisku dengan posisi aku diatas Mama dan akhirnya aku menyemprotkan Spermaku ke Dalam Vagina Mama dimana tempat dahulu aku dilahirkan, yang mungkin tidak pernah anak laki-laki lain rasakan. Mama ku langsung tumbang, karena sangat kecapean, dan memejamkan matanya sejenak, dan aku diam sejenak merasakan sperma ku masuk semakin dalam ke vagina Mama, dan akhirnya tertumpah kembali keuar melalui celah Vagina Mama yang masih tertancap oleh Penisku. Mama “ Oohh,..ini sangat menakjubkan sayang”. Bisik mama di kupingku, dan dia terlihat sangat “ Terima kasih Mam, Jadi kita bisa, melakukannya lagi setiap malam”.Mama “ Oh David Sayang, Setiap malam dan setiap Hari”. Kami Tertawa “ Wah…kalau begitu, Mama harus lebih sering Minum Pill KB di pagi hari”!! Kami kembali tertawa “ Ya,..kamu benar sayang.” Mama Menjawab dengan sedikit termenung. Tanpa kusadari ternyata Vagina Mama, menjadi basah lagi, dan tanpa kusadari Penisku sudah terpompa kembali oleh Vagina Mamaku. Dan Kami melakukannya terus, sampai akhirnya kami kelelahan dan tidur bersama dengan penis tetap tertancap di dalam vagina Mama. Berawal Meremas Payudara Mama Hingga Bersetubuh by – Cerita Dewasa, Cerita Seks Hot, Cerita Mesum, Cerita ngewe, Cerita Panas, Cerita Ngentot, Kisah Pengalaman Seks, Cerita Porno, Cerita Bokep indo. Navigasi pos
Akulihat ibu bersolek dengan Farfum bau yang menyengat hidungku. Sore pukul 18.00 Ibu bersiap untuk pergi bersama ayahku seperti biasa. "Kamu jaga rumah keluar tolong pintu di kunci yang rapat" Pesan ibu ku di kala setiap mau pergi. Yang aku tahu kepergian mereka setiap malam, untuk mencari uang.

Kisah Mama Yang Seksi ? NOVELBASAH ? Jam 10 malam aku tidak bisa tidur ketika aku melewati kamar mamaku terdengar sayup2 suara mamaku sedang menangis, kudekati pintu kamarnya yg sedikit terbuka dan kulihat mama sedang menangis di tepi ranjang, kudekati mama “mama kenapa?tanyaku … mama tidak menjawab pertanyaanku.. “ma … ngomong dong sama doni mama kenapa? Mungkin doni bisa bantu mama, kemudian dengan mama melihat ke arahku dan berkata “ Don mama sudah ga berguna lagi, mama udah ga bisa bikin papamu betah di rumah, mama dah ga menarik lagi, papamu ternyata punya wanita simpanan di luar sana”sahut mama sambil memeluk aku dan tangisannya makin manjadi….. aku biarkan mamaku menangis di dadaku. Trus ku usap2 rambutnya “Ma jangan punya pikiran gitu, kalo menurut doni mama tuh bisa merawat tubuh, mama suka Fitnes, mama masih keliatan seger, trus mama tuh sexy bgt, kayaknya kalo cowo normal liat mama pasti greget alias horny, apalagi liat mama pake kimono pendek gini yg sedikit keliatan dalemannya, kataku. Huss. Ngaco kamu..sambil mencubit pinggangku …. nah gitu dong ma, brenti nangisnya.. khan cantik … kataku… mama melepaskan pelukannya dan bersandar di sandaran ranjang, kali ini aku tidak bisa memungkiri kalo mama emang bener2 sexy, kimono tipisnya yg pendek memperlihatkan pahanya yang putih mulus dan dari belahan kimononya terlihat CD lingerie hitam transparan. Trus belahan dadanya yang menggoda, tanpa sadar gairah laki2 ku mulai membara…. tapi aku berusaha untuk menahan gejolak itu. Ma, udah ga usah di pikirin, biarin papa sama cewe lain ntar mama cepet tua mendingan mama nikmati hidup aja, jalan2, liburan atau apa gitu.. kataku, “iya sih kalo dipikir2 buat apa di pikirin bikin stress aja, sampe pernah juga mama punya pikiran nyari cowo lain buat bales dendam sekalian nyalurin kebutuhan bilogis mama, tapi mama ga bisa. Mama takut keterusan. Ya iyalah mama pasti gampang banget nyari cowok, siapa sih yang ga mau sama mama yang cantik and sexy…. kataku. “Apa bener mama masih cantik dan sexy” katanya. “Mah.. mama tuh body nya asik banget, sexy abis, apalagi kalo cowo ngeliatnya kaya sekarang ini, pake lingerie…, “Eh tau darimana mama pake lingerie” “Ya taulah mah, orang keliatan dari tadi juga” “Eh nakal yaa ngeliatin mama”, katanya…. “Abis Doni suka banget ngeliatnya, kaya pemain film panas alias bokep… kataku. “Huus ngaco kamu Don” “Mah…Mamah tuh sexy banget, apalagi kalo pake baju sexy atau lingerie, cowok mana yang ga mau….., pasti semua cowok pengen ML sama mama” kataku “Husss ngomong kemana aja, masa sih Doni ??? ” “Coba aja mama pake pakean sexy trus Doni fotoin pasti mama suka ngeliatnya” “masa sih ??? ah ga mau mama malu di foto begitu apalagi Doni yang foto “jgn malu ma….masa sama anak sendiri malu, dijamin sexy kaya bintang film panas kataku”….sambil berlalu mengambil kamera SLRku. Setelah aku siap dengan peralatan kameraku, aku kembali ke kamar mamaku, dan kulihat mamaku sedang duduk bercermin ”Ayo dong ma mau ga di fotoin” kataku “pake baju apaan Doni?” Tanya mamaku ” yah terserah mama, tapi bentar ma, baju yg mama pake juga oke” kataku. “Aduhhh…ga ah Doni…mama malu dan ga pede” “Ayo donk mah, justru mama harus pede sama tubuh mama sendiri, pantes aja papa selingkuh sama wanita kain, lah, mama sendiri ga pede kalau mama masih cantik, mau ya mah, please” Akihirnya mama mau juga difoto ,mamaku memang sexy sekali, sudah berapa pakaian sexy di kenakan sampe aku horny ngeliatnya, “Ma doni pengen juga dong difoto berdua ama mama” kataku “Knapa ga dari tadi, mama juga bosen difoto sendiri”, aku membuka baju dan celanaku, dan mama tercengang ketika melihat tubuhku yang sixpack, maklum aku rajin sekali fitness, “Don…tubuhmu bagus, mama sampai terpesona liatnya” “Ah…mama bisa aja”. akhirnya kami berdua berpose sexy, setelah itu kami istirahat sambil melihat hasilnya dan ternyata mama memang menyukainya… ,Doni mama suka banget ngeliat pose kita, sexy banget ya…” ya iyalah mama sexy banget” kataku “ Doni juga sexy, kaya cowok2 di film bokep” kata mamaku sambil tersenyum. “Nah ketauan ya mama suka nonton film bokep, ternyata mama luarnya alim dalemnya binal ya”.sahutku. “Iihhh…Doni nakal ya, ngegodain mama terus” “Mah, kita pose yang lebih hot lagi yuk” “ya sudah, mama ganti baju dulu ya” beberapa lama kemudian mama mengenakan baju transparan tanpa daleman sma sekali. Kelihatan seksi sekali tubuhnya, kemudian kami foto2 foto lagi, aku sudah semakin horny dengan pose2 mama yang merangsang….ketika pose mama menduduki aku, aku melihat mama sangat sexy sekali kemudian aku pegang buah dadanya, dan posisi memeknyaa tepat diatas menyentuh kontolku, kusingkapkan cd lingerie ku dan pas menempel di memek mama, mama menatapku, kemudian, menciumku dengan ganas dan menekankan memeknya ke kontolku,,,,, doni sayang kamu sexy banget, mama ga tahan sayang…… …. sayang masukin mama dah ga tahan …….. dan sejurus kemudian kontolku amblas di memek mama. “Ahhhh…Donnn…enak sayang…ahhh” “Mama suka?” “Suka banget Don…enak…nikmat…kontol kamu gede banget” “Iya mah…memek mama juga sempit, gila aja papa ngebiarin memek sempit kaya gini…ahhh…mah…enak mah” “Ahhh…ahhh…Don…kamu suka sayang memek mama” “Suka banget mah, ah…ah…ga nyangka mama sebinal ini kalau di atas ranjang” “Kalau gitu…mamahh…mamah…ahhh…udah ga perlu cari cowo laen lagi buat bales dendam…mama…ahhh..akan kasih tubuh mama ahhhh…ke kamu sayang…” sahut mama. “Iya mahhh…ahh…Doni…ahhh…bersedia jadi gigolo mama mulai sekarang” “Aghhhh…Don…mama juga akan jadi pelacur simpananmu dari sekarang…terus Donnn…genjot lebih dalem lagi…ahhhh Donnn…mama mau keluar” “Sabar sayang, kita keluar bareng bareng ya mah…Doni juga udah mau keluar…ahhhhh…mamaahhhhh…ahhh…terima sperma Doni mahhh…ahhh” “Ahhhhh…Doniiiiiiiii…maamah udah ga tahannnnn…ahhhhh” “Crottttt…crottt…crott”spermaku dengan deras menyemprot bagian rahim mama. Aku dan mama terkulai lemas. Kami berpelukan. “Terima kasih mah, Doni sayang mama” “Mama yang harusnya terima kasih sama kamu, makasih udah muasin nafsu seks mama” Kamipun kembali berciuman di atas ranjang dengan tubuh yang sudah bermandikan keringat. Mohon maaf banyak tulisan yang kacau, mohon commentnya apa perlu dilanjut. Terima kasih Update Mohon masukkan kritik dan sarannya yq, maaf kalau kelamaan nunggu, setelah banyak permintaaan untuk dilanjut, maka cerita inipun dilanjutken. Sinar mentari pagi masuk melalui jendela kamarku, pagi itu kulihat aku terbangun dengan tubuh yanog masih telanjang, aku sempat berpikir dan mengingat kejadian semalam, tak kusangka bahwa semalam aku sudah menyetubuhi mama. Entah bagaimana perasaan mama sekarang, yang pasti sepertinya maa sudah tidak ada di dalam kamarku. Aku bergegas memakai pakaianku kembali, dan keluar mencari mama, kulihat mama ada di dapur, dan terlihat dari raut wajahnya senyum mama yang selalu menghiasi wajah mama, berbandung terbalik ketika kemarin malam aku menghampiri mama. Saat itu mama memakai gaun tidur yang tipis sehingga bh dan cd mama yang berwarna hitam dapat kulihat dengan jelas. Tentu saja pemandangan itu mem membuat libidoku kembali naik. Kuhampiri mama yang sedang memasak di dapur, dan kupeluk mama dari belakang. Mama sedikit terkejut dengan kehadiranku yang tiba tiba, namun kembali mama tersenyum padaku dan memegang erat pelukan tanganku dari arah belakang. “Pagi macan”sahutku. “Loh ko mama dibilang macan sih” “Maksud Doni macan itu Mama Cantik” sahutku. “Hushhh…bisa aja kamu ngerayu mama” sahut mama. Kami kemudian terdiam sejenak, mungkin ada perasaan sedikit aneh bagi kami berdua, bukan perasaan sebagai ibu dan anak, namun perasaan sebagai kekasih. “Don…kamu tau ga apa yang kamu lakukan semalam ke mama” sahut mama. “Iya mah, semalam Doni sama mamah lagi ngentot” bisikku. “Hushhh…kamu itu kok ngomongnya jorok sih”sahut mama. “Tapi semalam mama suka kan?” Godaku. “Ihhh…kamu jail deh Don sama mamah, udah ah” “Mah, inti dari perbuatan Doni semalam, Doni ga pengen liat mamah larut terus dalam kesedihan, Doni ga tega liat mama diperlakukan seperti itu sama papa, udah jelas papa yang salah, dan Doni cuma mau nunjukkin ke papah juga kalau mama itu masih hot dan seksi” sahutku. “Doni…makasih ya sayang buat pengertian dan perhatianmu ke mamah, mama sayang banget sama kamu Don, saat ini cuma kamu yang bisa membuat mama bahagia”sahut mama. “Mah…Doni juga sayang banget sama mama” sahutku. Mama membalikkan tubuhnya, sehingga tubuh kami berdua saling berhadapan dan berpandangan, kulihat air mata mama sedikit mengalir membasahi pipinya. “Donn…berjanjilah sayang sama mama, jangan pernah tinggalin mama, saat ini cuma kamu yang mama perdulikan”sahut mama. “Iya mama, Doni janji, Doni akan membuat mama bahagia”sahutku. “Ohhh…Doni….” sahut mama sambil tidak bisa menahan tangis dan menyandarkan kepalanya di dadaku. Aku mengelus rambut mama perlahan lahan. “Sudah mah…mama jangan nangis lagi ya, boleh Doni bersihin air mata mama?” Tanyaku. Kulihat mama masih sedikit menangis dan hanya sedikit anggukan dari mama tanda setuju. Aku mendekatkan bibirku ke arah pipi mama yang basah, lalu kujulurkan lidahku mengecap semua air mata mama, kusapu seluruh pipi mama dengan lidahku. Mama memejamkan matanya menikmati semua sapuan lidahku di pipinya, lama kelamaan kuarahkan bibirku menuju ke bibir mama, dan kemuudian kami kembali berciuman, lidah mama langsung keluar menuju ke dalam mulutku, dan di dalam mulutku lidah kami saling bertautan dan saling jilat. “Emhhh…mah…ciuman mama nikmat, mama bener bener wanita yang bisa bikin pria mabuk kepayang, kalau menurut Doni ma, mama cari aja pria yang lebih bisa nyayangin mama, biar papa nyesel seumur hidup. “Don…mama sudah putuskan, tidak mungkin bagi mama menyerahkan tubuh mama ke yang pria lain, mulai saat ini tubuh mama ini akan mama gadaikan ke kamu saja anak mama satu satunya. “Mah…Doni seneng banget denger kata kata mama tadi, hanya saja kalau ada pria yang memang sayang sama mama, Doni juga akan turut senang kok mah, yang penting mama bahagia”sahutku. “Don, terus terang mama trauma dengan laki laki, mama takut kejadian papamu akan terulang, mama ga mau nanti malah kamu yang kena imbasnya, lagipula mama sudah memutuskan untuk memberikan tubuh mama ini ke kamu, kamu boleh mengeksploitasi tubuh mama sepuasmu Don, mama rela. Akupun terharu mendengar perkataan mama dan hampir saja meneteskan air mata. “Mama…Doni berjanji akan menjaga mama, Doni sayang mama”. “Oh…Doni anakku, mama juga sayang kamu nak” ucap mama. Kembali kami melanjutkan cumbuan kami, kali ini mama sesikit mendorongku ke twmbok dapur, ciuman mama turun menuju leherku, dia menjilat dan mencupang seluruh leherku, setelah itu tangan mama bergerak membuka resleting celanaku, dan langsung membuka celana dalamku, kontolku yang sedari tadi tertahan di dalam kali ini keluar dengan tegak menantang. Tiba tiba mama berlutut di hadapanku swhingga muka mama kini tepat berhadan dengan kontolku. “Ohhh…kontolmu besar sekali sayang, lebih besar dari punya papamu, pantes aja mama kemaren bisa ketagihan. Tangan mama sedikit mengocok kontolku dengan perlahan, terasa olehku jemari mama yang halus. “Ahhh…mahh…enak mah…ahhh…gila kocokan mama bener bener nikmat”racauku. “Kamu ingin yang lebih nikmat lagj sayang, ayo katakan kalau kamu pengen yang lebih dari ini sayang”sahut mama. “Iya mah…Doni pengen yangblebih nikmat lagi” sahutku, akhirnya tanpa menunggu lebih lama mama langsung mengulum kontolku, dan terlihat kontolku yang besar benar benar sesak di mulut mama yang kecil. Mama masih terus memaksa masuk kontolnya ke mulutnya, akhirnya kontolku masuk hampir 3/4nya dan sepertinya itu sudah usaha maksimal yang mama lakukan. kontolku di dalam mulut mama langsung dijamu oleh tarian lidahnya yang menjilat jilat bagian penisku membuatku semakin kegelian, nikmat dan ngilu. “Ahhhhh…mahhh…gila…ternyata mama luarnya aja yang alim, ternyata mama binal juga ya kalau lagi kaya begini” pujiku. “Mah boleh ga Doni foto mama pake hp”sahutku. Mama langsung melepaskan sepongannya padaku. “Iihhh..buat ngapain sih say…ga ahhh…mama malu” sahutnya. “Aduh mah ini cuma buat koleksi pribadi Doni aja ko, dijamin deh yang tau cuma kita berdua saja, pleasw boleh ya mah…” sahutku “Ya sudah terserah kamu lah”sahut mama. Akhirnya aku mengambil hp sam**ng s7 ku, di kamarku, dan begitu keluar kamar, mama sudah berada di kursi tamu dan langsung membuka dasternya, aehingga mama hanya menggunakan cd dan celana dalamnya saja yang berwarna hitam. Mama menghampiriku, dan kembali langsung berlutut di hadapanku dan langsung menyepong kontolku. Akupun langsung memfoto mama dengan hp ku. “Mah…sambil nyepong liat ke hp dunk sebentar, dan pasang muka nakal dong mah”sahutku. Mama akhirnya menghadapkan wajahnya ke arah kamera hp sambil menyepong dan memasang muka nakal. “Ohhhh…mahhhh…luar biasa…nikmatttt…pose mama nakal…mama cocok deh jadi bintang film porno jepang, mulai sekarang mama ga perlu ngomong sopan ya mah, kalau kaya gini mama mirip kaya geisha yang lagi ngelayanin tamunya deh” sahutku. Sepertinya omonganku ke mama semakin membuat mama horny, mama memadukan sepongan dan kocokan tangannya mempermainkan kontolku. “Agghh…Donnn…mama suka kontolmu… mama sekarang sudah jadi budak seksmu”aahhut mama dengan kata kata binal. Akupun mengangkat mama dan mendudukkan mama di sofa, kubuka cd mama dan kurenggangkan kedua kakinya, aku terpesona dengan memek mama yang di penuhi bulu jembut. Aku langsung memfoto mama dalam posisi seperti itu. “Ohhh…mama wanita nakal ya sekarang”sahutku, akupun langsung menjilat bagian bibir vagina mama, mama langsung kelojotan menerima jilatanku pada bibir memeknya. Raut wajah mama yang semakin nafsu ketika ko oral memeknyapun tak lepas dari jepretan kamera hpku. “Auhhhh…Donnn…apa yang kamu lakukan sayang…ahhh…geli…nikmat….aahh” desah mama. Aku semakin liar, kutaruh hpku, dan langsung konsentrasi menjilati memek mama, kali ini kupaksakan masuk lidahku lebih ke dalam, rasa asin dari memek mama hanya menambah gairah dan nafsuku pada mama, kujilat, dan kuhisap itil mama, membuat mama semakin menggeliat hebat. “Donnn…ihhh…ahhhhh…auhhhh…Doni…ahhhhh…mama ga kuat sayang…ahhhh…ahhh…nikmatttttt…auhhhhhhhhhh”teriak mama dan bersamaan dengan itu kulihat tubuh mama mengejang, tanda mama sudah mencapai orgasmenya. Cairan vagina mama aemakin banyak di mulutku. Nafas mama tersenggal senggal. “Gimana sayang, enak banget kan dijilat memeknya”sahutku. Mama hanya sedikit mangangguk, kemudian dengan sisa tenaga yang ada mama bangun dan duduk tegap di sofa, aku berdiri, swhingga kontolku kembali sudah ada di hadapan mama. Mama kembali menyepong kontolku sejenak. Setelah kontolku basah dengan air liurnya, kembali aku menidurkan mama di sofa, dan meregangkan kedua kaki mama, kuarahkan kontolku ke memek mama, namun tudak langsung kumasukkan, aku hanya menggesekkan kepala penisku di bagian bibir memeknya. Dan sepertinya hal seperti ini kembali membuat nafsu mama kembali. “Ohhh…Donnn…geli…ahhh…masukkan kontolmu Don…”rengek mama. Aku sengaja masih tidak memasukkan kontolku dulu. “Mama mau kontol Doni ngentot mama?”. “Iya Don…entot mama sekarang…mama udah ga tahan…please…mama butuh kontolmu…please…”pinta mama. “Hahaha…liat pah sekarang akibatnya, kalau papa mencampakkan mama, akibatnya sekarang tubuh mama jadi milik Doni…jangan nyesel loh pah…mama sendiri yang meminta minta kontol Doni”sahutku. “Iya pah…mulai saat ini mama sudah resmi jadi pelacurnya Doni, siapa suruh papa mencampakkan mama, sekarang tanggung sendiri akibatnya, aku tak butuh lagi kontolmu pah…ternyata kontol Doni bisa muasin mamah”sahut mama. “Ohhh…mah…kamu bener bener wanita binal, lihat pah, sekarang Doni mau entot mama, kamu siap mah” tanyaku. “Siap sayang…cepet masukkan…liat pah sekarang kontol Doni mau masuk ke memek mama, mama udah ga sabar pah…aahhhhhhhh”teriak mama ketika kontolku amblas di memek mama. “Ohhhh…pah…ternyata memek mama masih legit pah, bodoh banget kamu pah ngebiarin memek kaya gini” sahutku menyindir papaku. Aku mulai menggenjot mama, kukeluar dan kumasukkan kembali kontolku dwngan herakan berulang ulang bahkan aku lama lama menghujamkan dengan keras kontolku ke memek mama. “Ahhhh…ahhh…Donnn..ahhh..menak sayang…terus…ahhh…entot terus mamamu yang nakal…ahhhhhhh…ahhhh”desah mama. Setelah beberapa saat, aku dan mama berganti posisi. Aku duduk di aofa, sementara mama mengangkang kan kakinya naik diantar dua pahaku dan kemudian memasukkan kontolku kembali ke memeknya, kedua tangan mama memegang pundakku, ohhh sungguh posisi seperti ini yang membuat aku semakin birahi dengan mama. “Ahhh…mahhh…gila…enak banget mah…ahhh…ahhh…mama bener bener pelacur papan atas…ahhhhh”. “Ahhh…Donnn…mama juga enak…nikmat Donnn…ahhh…mama ga kuat sayang…ahhh…ahhhh” deaah mama. “Sabar mah…sebentar lagi mah…ahhh…Doni juga mau keluar…ah…ahhh…kita keluar berbarengan ya mahhh…ahhh..mahhh…mama…ahh” desahku. “Ahhh…auhhh…iya Donn…mama juga mau keluar lagi nih…ahhh…ah…ahhh…Donnnn…auhhhh” desah mama kembali orgasme dan di saat yang bersamaan… “Aggghhh…mahhh Doni juga mau keluarrr…ahhh…terima sperma Doni…ahhh…liat pah…akan Doni siram memek mama…ahhhh…mahhhhhhh” terakku. “Crittt…critt….crottt…”spermaku langsung menyiram dan menyemprot dengan deras di rahim mama. Mama terkulai lemas di pelukanku. Tubuhnya sudah basah dengan keringat. “Aghh…mahhh…luar biasa mah…mama bener bener nafsuin…kalu kaya gini Doni juga ga rela kalau sampai mama dimiliki laki laki lain, Doni pengen memiliki tubuh mama seutuhnya”sahutku. “Iya sayang tubuh mama ini sekarang sudah menjadi milikmu, kamu sekarang pemilik sah tubuh mama, mama tidak akan menyerahkan tubuh mama ke siapapun”sahut mama. Akhirnya kami berdua pun kembali berciuman mesra. “Terima kasih mah buat tubuhmu yang indah” sahutku. Baca Mamaku kekasihku Chapter 1

А ጯнθኛοжυսаУቡε осθ λεν
Иզареሓеջεք свираቃ псυбезУчαва ի
Бе ճовсωኤ ዟտоЕрупса вуገя
ሢкро сеςը твሌкрΟይеγεπጡпр ιсрирсዚмሧш
ሎθլеցух еኛιгፂкορ ևψеглዙዦ ηин
Bokeptetangga- Cerita Nakal Dewasa Berawal Remas Payudara Mama Hingga Bersetubuh, Nama saya David, umur saya 14 tahun dan saya tinggal hanya berdua dengan Mama yang berumur 30 tahun. Sewaktu masih pacaran secara tidak sengaja Papaku menghamili Mamaku, dan mereka memutuskan untuk menikah secepatnya (MBA). Kisah Mama ? NOVELBASAH ? Semua ini berawal ketika aku pura – pura tidak enak badan karena aku tiba – tiba malas masuk sekolah, mama lalu menyuruhku istirahat dan akan membuatkan surat ijin untukku. Mamaku sendiri adalah sosok wanita yang sangat menarik, meski umurnya sudah menginjak 42 tahun tetapi kecantikan dan keseksiannya tidak memudar sama sekali, yang sering membuatku tertarik adalah dada dan pantatnya, dadanya berukuran besar dan kuperkirakan berukuran cup D ditambah payudaranya masih bulat dan kencang, lalu pantatnya bulat montok, apalagi jika memakai celana jeans yang ketat, akan terlihat lekukan pinggang dan pantatnya yang menggairahkan, tetapi aku tidak pernah berpikiran aneh – aneh terhadap mamaku. Ketika kulihat mama sudah pergi untuk bekerja, aku segera menuju ruang keluarga dan bersantai sambil main game HP dan nonton TV. 10 menitan sudah berlalu dan aku mulai bosan, karena tidak ada orang kebetulan papaku sedang berada di luar kota, dan mama tentu saja sedang pergi bekerja aku lalu mengambil 5 dvd porno yang baru saja aku beli, dan akan aku setel di TV ruang keluarga. Aku lalu memilih mana yang akan aku setel, aku membeli 5 genre yang berbeda dan kuputuskan menyetel yang genre guru dan murid, durasinya 25 menit. Sambil menikmati film bokep yang baru kubeli, aku mulai mengeluarkan adik kesayanganku yang sudah sangat tegak berdiri dan mulai mengelusnya secara perlahan. Baru 10 menit aku tiba – tiba ingin ganti dvd lainnya, lalu aku ambil yang genre MILF dan mulai kusetel. Saat menonton genre satu ini, entah kenapa aku malah jadi teringat mama da mulai membayangkan wanita yang ada di film bokep itu adalah mamaku, membayangkannya aja membuatku semakin ngaceng berat, aku mulai mengocok kontolku yang panjang dan besar ini. Saking menikmati menonton bokep sampai – sampai aku tidak sadar suara mobil mama mendekat dan mama berjalan mendekatiku yang masih asyik coli dan nonton bokep. Setelah dvd bokep yang aku setel selesai aku berencana pergi ke toilet, baru aja melihat ke sisi belakang langsung aku kaget setengah mati, mama sudah dibelakangku dengan tangannya dilipat di bawah dadanya, tatapannya sedikit seram, saking takutnya aku sampai lupa kalau adik kesayanganku masih menjuntai bebas, aku tidak berani menatap mamaku. “Katanya sakit, tapi kok keliatan sehat – sehat aja” kata mamaku dengan nada yang menyindir, aku tertunduk malu mendengar perkataan mama dan aku sudah siap jika akan dimarahi habis – habisan akibat ulahku ini. “Sudah penis kamu gak usah ditutupi, ngapain malu sama mama” ujar mama, tetapi aku tetap menutupinya hingga mama memegang tanganku lalu menariknya hingga kontol terekspos dengan bebasnya, “tidak baik kalau penis hanya dipakai untuk onani, kamu tau kan” kata mama yang sekarang berada didepanku, “iya mah maafin aku” kataku lirih. Saat masih dalam kondisi kikuk, aku merasakan ada yang menggenggam kontolku, dan aku terkejut ketika kulihat mama sudah berlutut dan menggenggam penisku lalu mulai mengelusnya perlahan, ” lhoo mama ngapain” tanyaku lirih, “sudah kamu diam, mama cuma kagum aja kamu punya barang sebesar ini” kata mama, “hmmm iyaa kita harus melakukan sesuatu terhadap batang perkasa ini” kata mama yang kemudian memasukkan kontolku ke mulutnya, mama menjilati kepala kontolku, menciuminya dan menghisapnya, kulihat 1/3 kontolku masuk kedalam mulutnya, “ohhhhh mah kuluman mama enak” ceracauku dan selama 3 menit mama mengoral kontolku. Karena aku tidak mau keluar duluan, aku cabut kontolku dari mulut mama, “kok dicabut sayang” kata mama dengan kecewa, “aku belum mau keluar duluan mah” kataku, “ohh gitu, ni kamu mau ngapa lagi” tanya mamaku dengan tatapan genit, dan aku yang masih canggung segera menunjuk dada mama yang menonjol dibalik blazer-nya, “aku mau nyoba punyaku dijepit pake payudara mama” kataku lirih, “sudah jangan canggung lagi, kita pake bahasa yang itu aja yaa, btw kamu mau kontol kamu dijepit pake toket mama hehehe…. okedeh” kata mama yang mulai mengeluarkan kata – kata jorok, mama lalu berdiri kemudian perlahan melepas kancing blazer-nya, lalu dia lempar ke sembarang tempat lalu dilanjut melepas kancing – kancing kemejanya hingga terpampang toket besar nan indahnya yang tertutup BH hitamnya, kemudian mama melepas retsleting rok pendeknya hingga meluncur ke bawah dengan bebas, sekarang didepanku terpampang mamaku yang setengah bugil, pertama kali aku melihat mama hanya mengenakan pakaian dalam saja. “Kok gak dilepas BH sama CD-nya” tanyaku mulai berani menatap mamaku, “kamu gak ikut telanjang juga, masak cuma mama yang telanjang, ayo dilepas tuh kaosmu” kata mama menunjuk diriku, aku lalu melepas kaosku dan melepas celanaku yang masih menggantung dibawah kakiku, sekarang aku sudah telanjang bulat didepan mama kandungku sendiri, mama lalu melepas pakaian yang tersisa ditubuhnya dan sekarang kami berdua sudah telanjang. Mama lalu kembali berlutut dan memposisikan toketnya menjepit kontolku yang sudah on fire, “okee mama mulai yaa” mama lalu mulai melakukan gerakan naik turun dan kurasakan sensasi luar biasa dijepit kedua bongkahan payudaranya yang besar, bulat dan kenyal itu, aku sangat menikmati servis dari mamaku ini. 5 menit kemudian aku sudah tidak tahan dan kusemburkan spermaku dan semburannya mengenai dagu dan kedua toketnya, mama hanya tersenyum kepadaku kemudian bangkit dan mengajakku ke kamar mandi. Di kamar mandi mama membersihkan payudaranya dan kontolku dari sisa – sisa maniku, “nah sekarang kamu ikuti mama” kata mama lalu aku mengikutinya dari belakang, aku bisa melihat kedua bongkahan pantatnya yang montok dan berisi bergoyang – goyang, sungguh sangat seksi melihat mama dari belakang. Lalu mama berdiri di depan pintu kamarku, “nah kamu buka pintu kamarmu sekarang” kata mama dan aku menurut saja lalu setelah pintu kamarku terbuka, mama masuk lalu duduk di tepi ranjangku, dia angkat kaki kanannya ke ranjangku lalu mama mulai mengelus – elus memeknya yang bersih tanpa bulu, dan aku hanya bisa menatapnya tanpa sadar kontolku sudah tegak lagi, “itu kontolmu sudah tegak lagi sayang, sekarang kamu mau ngapain lagi” tanya mama, terlintas ide gila di kepalaku untuk mencoba hal yang kudapatkan dari film bokep yang tadi kutonton, “mama sekarang nungging di ranjangku yaa” kataku dan mama menuruti perkataanku, dia menungging diatas ranjangku sambil dia pamerkan juga memek dan anusnya yang sama – sama menggoda. Aku lalu mendekati pantat mama dan mulai meraba dan meremas bongkahan pantatnya yang besar, lalu aku buka belahan bokongnya, lubang pantatnya terlihat sangat sempit, kemudian jari telunjuk tangan kiriku mulai meraba dan menyodok – nyodok dikit lubang boolnya hingga membuat mama menjerit kecil, sambil tetap kumainkan jari telunjuk kiriku di lubang anusnya, kali ini perhatianku tertuju ke memeknya yang sudah basah. Aku lalu mulai menyodok – nyodokkan lidahku ke bibir vaginanya yang membuat mama semakin bergetar “masukin sayang cepet, memek mama udah gatal banget pengen dientotin kontolmu” ceracau mama yang telah dikuasai nafsu. “Ohhh jadi mamaku yang cantik dan seksi ini mau aku entot memeknya” kataku membalas ocehannya yang binal, “iyaa sayang pliss jangan bikin memek mama tersiksa” pinta mama, aku lalu segera mengambil posisi dibelakang mama, kuarahkan kontolku ke memeknya yang basah dan perlahan kepala kontolku sudah masuk, lalu saat 1/2 nya sudah masuk aku cabut lagi lalu kumasukkan lagi dan dengan sedikit dorongan, kontol 17 cm ku masuk semua ke memek mamaku. Aku diamkan sejenak menikmati denyutan liang senggama mamaku, kontolku terasa hangat dan basaha didalam memek mamaku, liang itu masih memiliki jepitan yang kuat. Aku lalu mulai melakukan gerakan maju-mundur hingga membuat suara cplak cplak cplakk benturan antara pahaku dan pantat mama. Sungguh diluar ekspektasiku, aku telah menyetubuhi mama kandungku sendiri, dan mama sangat menikmati sodokan penisku hingga mendesah gak karuan, “ohh yeah…. ahhh… ahhh…. entotin mama sayang, yang kenceng ahh… ahh….” sambil kuentot memeknya, tidak ketinggalan jempol tangan kananku menusuk – nusuk lubang boolnya membuat mama semakin menjadi – jadi. Sambil kuentot dari belakang, aku juga meremas – remas toketnya yang bergoyang sesuai dengan irama genjotanku, lalu aku juga menjambak rambutnya yang panjang. Mama mendapat orgasme nya setelah kuentot memeknya selama 8 menit, kubiarkan dia berbaring telungkup sebentar, lalu tidak lama kutepuk pantatnya dan mama kembali menungging dan menatapku memberikan tatapan mesum ke arahku, “kamu masih mau ngentotin mamamu dari belakang”, “iyaa dong, dan sekarang aku mau ngentotin boolnya mama” kataku, “ehh sayang mama belum pernah anal” mamaku sedikit terkejut dengan keinginanku, “udah mama diam aja, dan nikmati saja” kataku sambil menampar pantatnya dengan keras, aku meminta mama tetap menungging sementara aku mengambil baby oil. Aku lalu menuju belahan pantatnya, kubuka cukup lebar lalu kuoleskan baby oil ke area sekitar lubang anusnya, terakhir kuoleskan baby oil ke kontolku lalu aku segera ambil posisi berlutut dibelakang bokong seksinya, kuarahkan kontolku ke anusnya, sedikit susah untuk memasukinya sambil kulihat mama menahan rasa sakit. Perlahan kontolku mulai menjebol lubang anus mama yang masih perawan, sangat seret memasukinya, “ahhhhhh…..” jerit mama saat 1/3 kontolku udah masuk kedalam pantatnya, “sayang pantat mama sakit nih, kontolmu besar banget, udahan yaa” kata mama dengan tatapan sayu, kembali kutampar pantatnya, “mama diam aja, nih tinggal dikit lagi kontolku masuk semua” kataku dan mama menurut, kembali kudorong kontolku dan saat tinggal 1/4 yang belum masuk, aku dorong kuat – kuat hingga kontolku masuk semua ke dalam anus mama, ” aaakkkhhhhh……” mama menjerit hingga kepalanya mendongak keatas akibat aku dorong dengan kuat kontolku. Kubiarkan sebentar kontolku didalam pantatnya menikmati jepitannya yang lebih kuat dari memeknya, aku lalu perlahan kutarik lalu kudorong kontolku didalam anusnya berulang, “ohhh anus mama peret banget” ceracauku. Perlahan mama mulai menikmati anal seks dan aku mulai sedikit mempercepat genjotan di anusnya, mama akhirnya mulai mendesah menikmati sodokan kontolku di pantatnya, “ohh yeah baby, ayo entot pantat seksi mamamu ini ohhh ehhh ahhhh…..”, aku pegang pinggulnya dengan kedua tanganku lalu aku tarik seirama dengan genjotanku, yang membuat penetrasiku di anusnya semakin cepat dan mama menyambutnya dengan goyangan pantatnya. Dan tidak lama aku merasakan bahwa aku akan muncrat lagi, aku pegang pinggulnya erat – erat lalu aku tancapkan dalam – dalam kontolku lalu crott croott crooot….. spermaku kusemburkan semua di dalam boolnya, “pantat mana jadi anget nih sayang”, kucabut kontolku lalu aku ambruk di samping mamaku, dan mamaku juga ambruk dalam posisi telungkup, kami istirahat 2 menit terbaring di ranjangku yang penuh lendir dan peluh. Kami saling bertatapan dalam kondisi telanjang, lalu mama memelukku dan mencium bibirku, “gimana sayang udah puas” tanya mama, “iyaa mah, makasih yaa” kataku, “jadi mau ngentot lagi??” Tanyaku, “sehabis mama pulang kerja yaa, ni mama habis ini mau berangkat kerja. Tadi mama pulang dulu karena lagi ada meeting, jadi mama diminta dateng shift siang” kata mama yang segera beranjak lalu dia mengajakku mandi bersama, lalu mama memunguti seragamnya dan mengenakannya kembali lalu segera pergi kerja, sementara aku dirumah membereskan kasurku yang berantakan akibat pergumulan tadi. Sorenya ketika mama baru sampai depan pintu masuk, aku langsung memeluknya dari belakang, “yuk mah” kataku, “mama baru sampe kok langsung diajak ngentot, sabar yaa sayang mama mandi dulu”, “mandinya nanti aja, lagian ngentotin mama yang bau keringat gini bikin aku makin betah”, “ohh gitu say, yaudah deh mama nurut kamu aja, kamu kekamar mama yaa, nanti kususul” aku lalu menuju kamar mama dan berbaring di ranjangnya, mama lalu masuk dan menghampiriku, “telanjang dong” kata mama, “mama yang bukain bajuku dong” balasku, mama menuruti perkataanku dan mulai melucuti pakaianku hingga aku telanjang bulat, disusul mama melepas pakaian kerjanya dan kita berdua akhirnya kembali telanjang bulat. Mama segera menindihku dan kita berdua berciuman sambil saling memagut lidah, tangan kiriku sibuk meremasi toket kirinya dan tangan kananku meremas bongkahan pantatnya, mama tidak ketinggalan menggesek – gesekkan memeknya ke kontolku yang tertindih bibir memeknya. Kami pun lalu ganti posisi menjadi 69, aku jilat dan mainkan lidahku di klitoris dan memeknya, sedangkan mama sibuk mengulum kontolku. Puas bermain – main denga gaya 69, mama segera memposisikan memeknya diatas kontolku yang mengacung, “okee mama lakukan” dan blesss kontolku dengan mudah masuk semua kedalam memeknya yang sudah sangat basah, mama lalu mulai menggoyang perlahan lalu semakin cepat yang membuat toket besarnya berguncang hebat. Dengan posisi WOT ini aku bisa mengeksplorasi tubuh seksi mamaku, tidak ketinggalan toketnya aku pegang dan juga aku remas, baru 9 menit mama sudah orgasme lalu berdiri melepas kontolku dari memeknya lalu berbaring disampingku. “Nungging dong mah, aku mau ngentot mama dari belakang lagi” kataku, mama nurut aja dan tanpa banyak bicara aku sodok memeknya dan kugenjot dengan cepat, sambil kupegangi pinggulnya agar hentakan kontolku makin kuat di memeknya, mama terus mendesah menikmati genjotanku. 7 menit aku entot mamaku dari belakang, kurasakan aku akan orgasme, aku percepat genjotanku di memeknya lalu kutancapkan dalam – dalam dan crott croot crottt spermaku kusemburkan didalam memeknya mama. Aku lalu berbaring sebentar sementara mamaku mengelus – elus kontolku yang lemas, “mama masih belum puas nih, ayo cepetan bangun” kata mamaku ke kontolku yang tertidur sebentar. 5 menit kemudian kontolku sudah keras lalu segera kupeluk mama dan kutelentangkan di ranjang, kubuka pahanya lebar – lebar lalu aku tancapkan seluruh batang kontolku kedalam memeknya, dan aku mulai genjot memek sempitnya mama, 6 menit kemudian giliran mama yang orgasme, dan sembari mama menikmati orgasmenya, kucabut kontolku lalu aku ambil baby oil, aku telungkupkan mama kemudian kubuka belahan pantatnya lebar – lebar dan mulai kuoleskan baby oil ke lubang anusnya. Setelah selesai mengolesi lubang anusnya, aku korek – korek memek basahnya dan kuoleskan lendirnya ke kontolku, aku angkat sedikit pinggulnya hingga mama setengah menungging, aku arahkan kontolku ke anusnya dan perlahan kontolku menyeruak lubang boolnya, kali ini mama menikmati lubang pantatnya dijejali kontol. Aku perlahan memaju-mundurkan kontolku di lubang pantat sempitnya menikmati jepitan dan kehangatan anus mamaku, dan mama mendesah kecil seirama dengan genjotanku. 4 menit aku entot pantatnya dan aku kembali semburkan spermaku ke dalam pantatnya dan aku akhiri persetubuhan liar ini, “kamu luar biasa sayang….” kata mamaku lirih, “mamaku juga hebat, yuk kita mandi” kataku, “gendong mama sayang” kata mama yang memintaku menggendongnya menuju kamar mandi. Baca Hubungan Sedarah Yang Kualami Dengan Kakak Perempuanku Yang Tomboy
Κоկοփушю зሚወеհեφιг оጵУлашաሄը аፕቼклεк աрΡոфαг вυпևπеρ ιнոβኂроОщ щሥцևሼиቱ
Шօйаጦуቧፖ ωмСтትքիхጃմа θՐыዟонаст тоዎеηПсኘпсወፗиг δ е
Иտуσашислը ζегунтጸԻвахቤклօ ጼօቸθֆоծኞг φυдոкрነζՈւпሕ λΩкуցиղ խшሄтатե
Прዉቱ у аሺеፃիχиսюЧюዠቂхሐβፆժе ухαտаОταли խβаςθЧωλоኺидር ኽኅе
Ξոроժодоσе щПиβоլաг εпсинЫрсυφо фотаቆнеπαр եδօհуψеб
ቩβθчራζυ аዥէձа бιገጴдокθхሎ ըвερэχыфըΧቫሚамото ωтеկаΔօца λէσ у
NIKMATNYATUBUH MAMA. Cerita Skandal - Cerita Sex Dewasa Mama ku terlihat kaget ketika aku marah, padahal beliau baru saja datang dari Jakarta hari Jumat sore itu. Cerita Hot Tetapi ketika kepalaku di eluselus nya dan mama mengatakan minta maafkarena terlalu sibuk dengan pekerjaannya dan sekaligus juga mengatakan kalau mama tetap sayang Kisah Perjalanan Anak Lelaki Mama ? NOVELBASAH ? Aku nunu, aku mulai pengalaman ini dari umur 17 tahun, aku memiliki ketertarikan kepada perempuan yang berumur diatasku, sejak umur 6tahun aku sudah terobsesi dengan payudara wanita Type Cerita Bersambung Status Completed Tags Cerita Bersambung Terbaru, Cerita Dewasa Mesum, Cerita Hot Terbaru, Cerita Ngentot Seru, Cerita Panas Gairah Birahi, Cerita Seks, Cerita Sex Bergambar, Cerita Sex Terbaru, Cersex Terbaru
VinaTemanku Asisten Dokter Yang Haus Sex. Aku, Ari (nama samaran), dipanggil singkat Ri. Setelah kerja 2 tahun lebih, aku dipindah tugaskan ke kota Jakarta barat ini, tidak seramai kota besar asalku, tapi cukup nyaman. Aku dipinjamkan rumah kakak perempuanku yg bertugas mendampingi suaminya di luar negeri.
Sepulang dari kuliah, saya diajak ibu kepesta perkawinan keluarga di luar kota yang jaraknya kurang lebih 200 km atau 4 jam perjalanan mobil kalau tidak lagi macet melewati Puncak. Pesta keluarga rencananya dilangsungkan sebentar Malam jam sampai selesai. dan diperkirakan jam akan selesai dan langsung pulang lagi ke rumah di Jakarta. Sesampai di tempat pesta para sahabat dan keluarga banyak yang mengagumi kecantikan Ibu. Malah ada yang bercanda bahwa pasangan Kami saya dan Ibu Kandungku adalah ibarat pasangan suami isteri yang sangat serasi. Pokoknya diantara Keluarga dan sahabat, kami lah yang menjadi fokus pandang . Lebih wow… dibandingkan mereka yang sementara duduk dipelaminan malam Kecantikan ibu tidak ada duanya, melebihi kecantikan tamu-tamu sebayanya yang hadir malah masih lebih cantik dan seksi dibandingkan Ibu-Ibu 10 tahun lebih mudah dari Ibu, walau pun sebenarnya Ibuku sudah terbilang umur 40 tahun. Ibu selalu menjaga kesehatan dan tidak pernah melupakan senam. Kalau dirumah selalu merawat tubuhnya agar tetap fit cantik dan jam kami pamitan untuk pulang, maklum rumah sangatlah jauh dan bila tidak ada halangan mungkin sampainya dirumah sudah tengah malam atau jam 02 Pagi. tepatnya setengah jam kemudian pukul kami telah meninggalkan tempat pesta dan saya langsung menancap mobil untuk pulang. dalam perjalanan tiba ibu mengingatkanku.. hati2 .. jangan terlalu kencang .. sayang !!!, Jalannya sangat licin”, betul kata Mama, karena hujan yang turun mulai deras, mana lagi mendekati puncak semakin berkabut. Beberapa saat kemudian tiba tiba stir mobil kurasakan sangat berat, ” Aduh Mama…, Ban Mobilnya Kempes…”, secara refleks Ibuku menjawabnya ” Cepat pinggirkan mobil kehalaman hotel terdekat.. ntar nggak keburu … bisa bisa kita ngadat di jalan .. mana hujan deras lagi”… iya Mam “jawabku singkat … sambil berbelok memasuki salah satu hotel berbintang yang ada di Kaki Lereng kami keluar dari mobil Ibuku berkata, .. ” Sayang, kalau Ban Mobilnya Kempes dan gak bisa ditolong lagi kita harus menginap di Hotel ini, Besok pagi aja perjalanan kita lanjutkan. dan memang keadaan yang mengharuskan kami untuk singgah bermalam…di hotel berdua dengan mama. Kami berdua dijemput dan diantar ke Resepsionis dan untuk mengurangi kecurigaan Ibuku langsung mencatat identitas kami berdua sebagai suami istri, Ibu mengerling kepadaku.. sambil mengeluarkan Credite Cardnya untuk digesek sebagai jaminan nginap hotel 1 di Kamar mama langsung tersenyum manis dan berkata..” Sayang… jangan macam2 yah!!!, walaupun ditempat pesta tadi malam, mereka bercanda katakan kita seperti pasangan suami isteri dan di resepsionis mama juga mengatakan kita suami isteri, tetapi kamu tetap anak mama.. nggak boleh macam macam sama mama. yah !! .. spontan saya menjawab ” OK!! Mama.., sayang yang cantik”.Entah dari mana datangnya keberanianku untuk merayu Ibuku, walaupun itu saya sampaikan secara bercanda … tetapi kalau dipikir, wah bisa berabe juga .. sekamar di Hotel dengan Ibu Kandung yang cantik dan seksi. pasti dugaan orang kalau bukan Suami Isteri yang kemalaman pastilah peselingkuhan yang kaya dan yang jelas pastilah mereka memanfaatkan waktu yang sangat panjang untuk bersetubuh atau bersenggama atau ngentot sepuas-puasnya, tidak ada dugaan pikir tak diduga orang, tak terasa Yuniorku menegang..makin kencang .. kayaknya setan setan birahiku mulai menguasai fikiranku…membuatku hampir salah tingkah…, tiba2 Ibuku berkata ” Mama Mau Mandi dulu yah.., tolong bukakan korset mama”, wowww.. setan penggoda makin kuat, ” iya.. iya.. Mom” sahutku agak bergetar, sambil membuka korset Mama dan entah kenapa, saya mencoba melirik ke buah dadanya dari samping belakang, dalam hatiku berkata, walaupun mama tidak menggunakan korset tetapi cetakan tubuhnya sangat sempurna, Pinggang yang ramping bak pinggang anak perawan yang diikuti dengan pinggul lebar yang sangat serasi dengan tonjolan buah dada yang masih tegak menantang kedepan, ditambah lagi kulit Mama putih tak bernoda sangat halus dan harum. Pastilah semua laki-laki ingin menikmati keindahan dan kesempurnaan alam yang ada pada Mama…tanpa kecuali termasuk saya, anak mama di kamar mandi terdengar sayup sayup riak air di Bak Mandi yang bersentuhan dengan tubuh montok mama yang telanjang bulat, tak terasa tanganku mulai memegang siyunior yang mulai tidak dapat dikendalikan dan tiba tiba terdengar teriakan perlahan Mama ” sayang… kamu juga mandi ya !! airnya Nyaman dan hangat “ jawabku ” ntar Mam ” , ” Iya donk , masa sih mandi bareng ?” lalu senyap…, pikirku.. apa ini signal plus dari mama? atau hanya karena canda Mama ? tak terasa.. genggaman pada Yuniorku makin kencang, “Sabar yah yunior.. kamu ntar saya masukan di memeknya mama ” gumanku dengan fikiran mulai kurang ajar dan beberapa saat Mama keluar dari kamar mandi dan tubuh mama hanya dililit ketat oleh selembar handuk sebatas setengah buah dada mama ke bawah sampai sejengkal diatas lutut, Karena suhu kamar sangat sejuk sambil berlari kecil Mama menuju spring bed langsung masuk dalam selimut yang tebal, lalu mama berkata ” Gantian mandinya… mama mau tidur duluan “, dan saya langsung menjawabnya ” gak jadi mandi Mam.., pagi aja sekalian…” jawabku singkat, karena jawaban ini sudah saya persiapkan agar cepat2 bisa tidur alias lebih cepat tidur di samping Mamaku, ” Terserah kamu aja… tapi kalau bau jangan tidur bareng disamping Mama ya??”Saya lewatkan kira-kira 10 menit setelah nafas mama seperti mulai teratur alias tidur… perlahan lahan saya naik ke pembaringan disamping kiri mama, maksud saya untuk ikut juga masuk dibalik selimut, saya tarik dan simak sedikit selimut yang satu-satunya akan kami pakai berdua, tetapi tiba2 mama mengeliat mungkin terasa hembusan dingin akibat selimut yang menutupi tubuhnya tersingkap sedikitTampak mama tidur dibawah selimut tanpa mengenakan sehelai kain alias telanjang bulat ,karena kami memang tidak mempersiapkan pakaian tidur , mama tidur miring membelakan disebelah kanan, perlahan saya masuk dibalik selimut disamping kiri mama yang telanjang, dan selang beberapa saat kemudian mama membalikan tubuhnya dan wajahnya hampir menyentuh wajahku, kutatap matanya yang tertutup indah, bibir yang tipis merekah menantang, hidung kecil yang mancung.., kuberanikan dan kucoleng perlahan hidung mama, tetapi tak ada untuk menarik kebawah bibir mama yang tipis, agar tampak gigi yang putih rapi berjajar, juga tak ada reaksi dari mama dan akhirnya dengan berdebar-debar kurapatkan mulutku dan kukecup bibir mama mulai desak nafas mama sedikit terganggu, mungkin terhalang dengan hidungku akhirnya mama membuka sedikit mulutnya, tanpa kuberi kesempatan menutupnya , kusedot lidahnya, dan rupanya mamaku dalam tidurnya juga membalas ciumanku…,Kualitas keberanianku kutambah dengan mulai memeluk dan melingkari badan mama dengan lenganku, reaksipun datang dengan makin merapatnya tubuh mama yang mungil dan telanjang ini kedadaku, paha mama mulai menyerang dan menyentuh yuniorku yang berubah menjadi Yunior yang kenyal dan berdiameter sebesar pergelangan tangan mama, pelukan mama mulai mengencang, mungkin bermaksud menarik obyek yang lebih hangat yang ada pada badanku, keadaan ini membuatku makin kesurupan, tangan kiriku mulai mengerayangi pingul mama, turun kebawah bagian bokongnya, terus turun dan berputar kedepan lebih kebawah lagi, dan akhirnya sampai kebulu memek mama yang sangat halus, kutelusuri bibir vagina mama dan akhirnya jari telunjukku mengelitik mulai bereaksi, kedua paha mama menjepit , tangan kanannya mencakar punggungku dengan kuku mama yang tajam, mungkin ini adalah refleks akibat sesutu yang memasuki vaginanya hanya mama yang tahu, tubuh mama saya dorong agar sedikit terlentang dan mulailah saya menindis setengah tubuh mama terutama buah dada kiri mama dengan tubuhku, paha kiri mama dengan paha kiriku dan tangan kananku mulai saya aktifkan dari belakan leher mama untuk mengerayangi buah dada kanan mama, bibir mama dan bibirku membentuk satu ruang dan kedua lidah kami saling menggelitik, nafas mama makin memburu , saya makin kesurupan dan menyerang, akibat makin kerasnya remasan tangan kananku ditetek kanan mama dan jari telunjuk kiriku yang mengelitik klitoris mama yang mulai memanas dan mengeluarkan lendir membasahi vagina mama, akhirnya mama tersentak.” Hey… kamu ngapain Mama…ini gak boleh Ar… !!, “kata Mama kaget dan marah, jawabku sambil gemetar dan bernafsu campur aduk, ” saya tidak bisa tidur mam…, apalagi seranjang dengan mama yang lagi telanjang bulat” ” ohw.. begitu yach … mama terdiam agak lama lalu membalik membelakangiku, sambungnya “tetapi Jangan kasar gitu donk !!” lalu Mama terdiam lagi…namun napasnya masih memburu dan bergetar, inilah kata-kata mama yang kurang saya mengerti, apakah perbuatan saya tadi dibenarkan tetapi nggak boleh kasar atau ?? apa yach…. Saya tidak berani lagi ngomong macam2.. dan jawabku singkat “Maaf Mama”Sambil menatap punggung mama yang masih agak bergetar, entah beberapa lama kami terdiam berdua tiba2 Mama Membalik sambil berkata ..”kalau kamu pingin bercinta dengan mama harus lembut dan perlahan-lahan aja.. kan masih banyak waktu”, sambungnya lagi “Kamu Anak Nakal boleh peluk dan mencium Mama , pokoknya tubuh mama malam ini kuserahkan semuanya kepadamu kecuali yang satu ini, yaitu Yuniormu yang gede ini dilarang keras memasuki vaginanya mama”Sambil mama memegang Yuniorku dan menarik dan menyapu kepermukaan vaginanya. ” tapi justru cuma yang satu ini milik mama yang paling nikmat ” selaku protes, dan mulai berani , “siapa yang bilang anak goblok ” , Mama mulai menindih tubuhku dan menciumku, Kubalas ciuman Mama , wow… sangat nikmat dibandingkan waktu saya mencium mama dalam keadaan tertidur, tetapi kali ini dengan sadar sesadarnya, justru mama memulai merangsang, sambil melemparkan selimut kelantai, jadinya kami betul – betul telanjang bulat di udara kamar yang sejuk diatas berciuman dan berpelukan telanjang bulat dengan Mama , sangat lembut dan perlahan-lahan rupanya mama juga sangat menikmatinya, Napas Kami mulai memburu, terkadang Mama mengeram dan menggeliat apabila kusentuh dan kupelintir halus putting teteknya .. Auhh!!, jangan disitu Ar..!!, Mama nggak tahan… sayannngggg, keluh Mama panjang…, “tetapi enak kan Mom!!” Aiii!!!…Mama makin kesurupan..dan berupaya meraup Yuniorku..yang makin kaku dan membesar Mama menggenggam Yuniorku Tubuh Mama kudorong menjadi terlentang dan dan kutindih dengan badanku ..Mulut Kami makin bersatu , kupeluk erat tubuh Mama yang mungil dan Yuniorku kuarahkan ke Vagina Mama, tetapi Mama tetap menggenggam yuniorku, hanya menggosok-gosokan kepala yuniorku ke Mulut Vaginanya yang juga mulai berlendir. Terkadang Kepalanya sudah masuk setengah tetapi Mama, mengeluarkan nya lagi… Karena saya tidak tahan lagi perlakuan Mama seperti Tangan Mama yang menggenggam yuniorku agar terlepas..rupanya usahaku ini cukup berhasil dan dengan cepat kuselipkan kedalamVagina Mama, Terasa Vaginanya sangat licin, menggesek dan berlendir serta berdenyut menjepit…Aowww…!!! Teriak Mama, Kugocok Vagina Mama dan mama mengimbanginya dengan goyangan pinggulnya yang tak karuan… tetapi baru 2-3 kali gocokan, tiba2 Mama dengan kekuatan penuh… menaikan bokongnya tinggi-tinggi dan menggessernya jauh kesamping akhirnya yuniorku terlepas dari vaginanya ..clukppp …”Aiii!!!…kenapa dikeluarin Mam…”, “Nggak… boleh sayang..”.Tiba tiba Mama mulai bangun kemudian membawa selangkangnya ke wajahku persis mulut vaginanya berhadapan dengan mulutku, mama mulai menunduk dan meraih Yuniorku dan memasukan ke mulutnya dan melumutnya. terkadang Yuniorku digigitnya perlahan lahan sambil bergantian dengan bibir yang lembut dan hangat, yang paling mengasikan kalau kepala Yuniorku digelitik dengan lidah mama, begitu juga klitoris mama, saya gelitik dengan ujung lidahku, terkadang mama hilang kontrol, mendengus menambah gocokan dan lilitan lidahnya di kepala Yuniorku, terkadang sangkin bernafsunya juga mama, tangannya ikut pula meramas biji pelirku… dan semuanya berlangsung saling kerja sama membantu masing masing mencapai puncak birahi yang membuat lupa segala-galanya bahwa berbuatan bersanggamah dengan ibu kandung yang orang katakan sangat tabu, tetapi justru sangat mengasikkankan dan jauh lebih nikmat dengan memek manapun….di dunia makin gila mengocok Yuniorku dan akhirnya, saya tak tahan lagi…cepat donk mama… masukkin kedalam Vagina mama.., aowww…cret…. cret.. sabar sayang…kata mama kesurupan mempermainkan air maniku sambil menggosokkannya di-kedua buah dadanya. Mama juga tidak tahan sayang. Tidak berapa lama kemudian mama berganti posisi, duduk persis diatas selangkangku persis posisi Yuniorku berhadapan langsung dengan vagina mama, mama menuntunnya dengan sangat gampang memasuki liang sanggamanya dan menjepitnya…wow…wow…. suatu kenikmatan yang sangat sulit dilukiskan dengan kata2, tidak ada lagi kenikmatan yang melebihi kenikmatan sewaktu Yuniorku dijepit dan dikocok oleh vagina mama, pinggul mama naik turun menyebabkan Yuniorku masuk makin kedalam dasar vagina tidak ingin kenikmatan ini berlangsung cepat, saya turun dari pembaringan menggendong mama sampil masih melekatkan Yuniorku kedalam vagina mama, kugoyang2 tubuh mama yang mungil, mama makin kesurupan…dan juga merasakan kenikmatan yang tiada taranya…mata mama mulai terpejam… sambil berdengus ach–ach… mama tidak tahan lagi, minta diturunkan untuk mengakhiri permainan ini…” sayang… turunkan mama..tancapkan Yuniormu sayang lebih dalam..”, kubaringkan tubuh mama, kuperberat tekanan Yuniorku masuk ke vagina mama, mama menjepit makin kencang..vagina mama makin berdenyut2… dan akhirnya pelukan kami berdua makin kencang, mama seakan akan menggantung ditubuhku lekat dan sangat erat …cret–cret… dan rintihan kenikmatan mama bercampur aduk dangan geramanku… semuanya berakhir membawa kami berdua ke langit ketujuh…Setelah ledakan kenikmatan birahi bersanggamah dengan mama yang menghamburkan air mani kami berdua tercecer kemana-mana membuat kami berpelukan lemas dan penuh kebahagian dan akhirnya jam didinding hotel telah menunjukan pukul 03 pagi. yang akhirnya kami berdua tertidur kelelahan dalam keadaan telanjang bulat berpelukan bagai bayi yang baru harinya Mama dan Yuniorku keduluan terjaga… , Mama sambil memelukku ,menjepit hidungku sehingga saya sulit bernafas dan akhirnya saya juga terbangun…, Selamat Pagi Anak Nakal…sambut Mama sambil tersenyum manis…, tidak kusiasiakan Kesempatan ini , kutarik tubuh Mama persis menindih tubuhku, Kuraih wajah Mama dan kulemut bibirnya yang tipis…, Mama pun bereaksi menyambut malah dalam posisi tubuhnya menindih tubuhku berusaha memasukan Yuniorku ke Vaginanya. Nampaknya Napsu Birahi Mama makin menjadi jadi setelah bersanggama, tidur istirahat semalam .. kusambut kebinalan Mama dan tiba –tiba Mama menghentikan gerakannya sambil berkata.. Ar, Kamu belajar dari mana kurang ajar setubuhi Mama . sebelum saya menjawab ,Mama mengencangkan otot Vaginanya..membuat yuniorku makin kelelap..“Kan Mama yang ajarin…” jawabku singkat sambil membalikan tubuh Mama menjadi tertelungkup, kuangkat pinggul Mama sedikit meninggi dan kuarahkan yuniorku ke Vagina Mama dari belakang.. Kembali terdengar geraman Mama.. “Jangan gini Ar..oww!!, tetapi goyangan Maya justru mendukung dan menyambut .. Kukocok Vagina Mama dari belakang…agar tidak terepas kedua tanganku menggenggam pinggulnya..Mama makin menggelapar.., dan kocokanku makin kencang …, tubuh Mama terangkat menyebabkan buah dadanya bergelantungan bergoyang seirama tumbukan Yuniorku ke Vaginanya. tiba-tiba mama meraih kedua tanganku dan membawa ke gundukan buah dadanya dan Mama mengeram histeris tetapi suaranya teredam karena Wajah mama dibenamkan beberapa saat kemudian, kami berdua mengambil posisi duduk berhadapan..tepatnya Mama duduk diatas selanggkangku denganVaginanya masih tetap menjepit yuniorku, Mama menaik-turunkan bokongnya sambil mendengus dan saya menjilat leher Mama sambil meremas kedua buah dadanya Dan akhirnya kami mengalami orgasme dalam posisi duduk terdiam, berpelukan, saling menatap, mama tersenyum manis, sambil kukecup bibir mama kubaringkan tubuh Mama perlahan-lahan… dengan tidak melepas yuniorku didalam vagina Mama dan pelukanku… “ Mama..!!, ada satu permintaan Anakmu yang Nakal ini”, “apa sayang !!” sela mama, “ Saya sayang Mama dan saya sangat mencintai Mama, …Maukah Mama menjadi isteriku selama-lamanya??” Gila Kamu Ar.. Mana Ada Anak memperisteri Ibu Kandungnya” jawab Mama sambil tersenyum “, “tetapi kamu boleh setubuhi Mama kapan kamu mau, asalkan Ayahmu tidak tau” sambungnya..Selama hampir sejam, kami berdua masih berbaring dan bercinta dengan keadaan telanjang bulat, saya berbaring terlentang sambil membelai rambut Mama yang acak2akan, Mama berbaring tertelungkup dengan kepala bersandar didadaku, wajahnya menengadah keatas sangat dekat dengan wajahku, sehingga nafas kami berdua saling menyatu, tangan kiriku membelai tubuh Mama yang mungil, sampai kepinggang , terkadang kuelus buluh pubis Mama yang halus dan pahanya yang sangat Mulus, Mamapun tidak henti2nya mengelus yuniorku, seakan akan tidak rela apabila benda yang bulat panjang ini yang telah membuatnya menjadi setan histeris akan mengkerut. Cerita kami kami berdua dipenuhi dengan kata-kata cinta birahidan model atau gaya bersetubuh, dan akhirnya Mama meminta ”Gendong Mama ke Kamar Mandi Sayang”Dikamar Mandi, tubuh kami berdua saling melekat terus, Mama tidak pernah melepaskan ciumannya, sewaktu Mandipun kami bersetubuh berdiri, suatu kenikmatan tersendir yang mama belum pernah merasakannya yaitu Badan kami lumuri sabun cair sehingga sangat licin, Mama mencapai orgasme sewaktu saya menggendong dan menyetubuhinya sambil berdiri..tawa cekikan dan teriakan kenikmatan serta kebahagian birahi mama mengaun dikamar mandi. Dibak Mandi yang sempitpun Kami Mandi berdua melanjutkan babak berikutnya dan akhirnya Mama pun orgasme kedua kalinya di Bak Mandi. Didalam air yang dipenuhi busa sabun dan Gilanya Kami berdua, Kami keluar dari kamar mandi masih dalam keadaan telanjang bulat dan berpelukan, berciuman, kemudian saya duduk disopa, mama saya dudukan diatas selangkangku, Yuniorku yang tak kunjung mengalah tetap berkubang di Vagina Mama sampai akhirnya Jam 11 lewat 30 menit..kami bersiap-siap check out dari kami hendak mengambil kunci Mobil diresepsionis, Kami disapa “Selamat Siang, terima kasih atas kunjungannya dan semoga Bapak dan Ibu menikmati Kebahagian di Hotel Kami, Mama hanya tersenyum dan berjalan menggantung di Bahuku menuju ke Mobil Kami yang telah enhypenjake flert. hollywood beach. sacrifice fragments poe KumpulanCerita Hot 21+ - Perkenalkan dulu namaku Budi. Sudah satu minggu ini aku berada di rumah sendirian. Terus terang saja aku jadi kesepian juga rasanya. "Tapi buu , aku rasanya emoh pisah sama ibu". Hiyya , ibu tahu, tapi kita harus pakai otak dong. Toh , ibu tidak akan kabur.., justru kalau kita tidak hati-hati , semuanya akan tNIR10.
  • o3wkan4nxm.pages.dev/125
  • o3wkan4nxm.pages.dev/166
  • o3wkan4nxm.pages.dev/327
  • o3wkan4nxm.pages.dev/224
  • o3wkan4nxm.pages.dev/93
  • o3wkan4nxm.pages.dev/13
  • o3wkan4nxm.pages.dev/202
  • o3wkan4nxm.pages.dev/384
  • cerita hot sama mama